Mengenal Lebih Dalam Mengenai Toga Yang Wajib Diketahui
Mencari konveksi toga wisuda bukanlah hal sulit, mengingat konveksi merupakan salah satu usaha yang memiliki banyak keuntungan mengingat kebutuhan akan konveksi selalu meningkat setiap tahunnya. Toga merupakan salah satu hal yang banyak dikerjakan oleh konveksi, mengingat hal ini merupakan hal penting karena disetiap acara wisuda toga merupakan hal wajib. Oleh sebab itu pemesanan toga harus dalam jumlah yang banyak, apabila semakin besar sebuah universitas maka semakin besar pula kebutuhan toga yang diperlukan. Mengingat banyaknya mahasiswa yang akan diwisuda nanti, namun mencari konveksi yang memberikan hasil yang bagus serta mematok harga yang murah untuk pembuatan toga tidaklah mudah. Apalagi menjahit toga tidak sama dengan menjahit baju sehingga diperlukan waktu yang tidak sedikit, karena itu perkara ini tidaklah mudah. Toga sendiri juga memilih sejarah dan filosofi di dalamnya, tidak heran jika pakaian ini tidak dapat dipisahkan dari perayaan wisuda baik universitas negeri maupun universitas luar negeri sekalipun. Jadi tidak akan sah Anda wisuda jika tidak menggunakan toga, bahkan terdapat beberapa bahan yang dapat Anda pilih dalam proses pembuatan toga. Hal ini bertujuan agar toga yang dibuat dapat tahan lama serta berkualitas, apalagi pemakaian toga tidak hanya untuk 1 orang mengingat toga disediakan oleh pihak universitas. Jadi tidak heran jika 1 buah toga bisa digunakan lebih dari 1 orang, oleh sebab itu diperlukan perawatan agar toga juga terlihat tetap bagus dan bersih. Bahkan toga juga memiliki beberapa jenis, jadi toga tidak hanya seperti yang Anda lihat ketika dikenakan oleh mereka yang sedang wisuda.
Sejarah Pakaian Toga
Sebelum membahas mengenai konveksi toga wisuda, ada baiknya jika Anda mengetahui tentang sejarah dibalik pakaian ini. Kata toga berasal dari bahasa latin yaitu tego yang berarti penutup, walaupun toga selalu dikaitkan dengan bangsa Romawi namun pakaian yang satu ini sebenarnya merupakan jubah yang dikenakan oleh orang pribumi Italia yaitu bangsa Etruskan yang telah ada di Italia sejak tahun 1.200 M. Pada saat itu bentuk toga belum seperti sekarang yang seperti jubah namun hanya seperti kain yang memiliki panjang 6 m, pemakaian kain tersebut juga hanya dililitkan pada tubuh. Walaupun terlihat tidak praktis, namun pakaian yang satu merupakan pilihan yang tepat digunakan oleh orang lain untuk menutup tubuh mereka ketika di luar ruangan. Sejak saat itu toga berkembang menjadi pakaian orang Romawi, dimana pada saat itu toga bukan lagi kain panjang namun telah menjadi sehelai mantel wol tebal yang digunakan setelah menggunakan celemek. Namun pada saat itu toga tidak akan digunakan apabila di dalam ruangan atau pada saat bekerja di ladang namun hingga pada saat itu toga masih dianggap sebagai salah satu pakaian terbaik yang digunakan pada saat di luar. Seiring dengan perkembangan, penggunaan toga untuk pakaian sehari-hari mulai ditinggalkan. Namun bukan berarti toga hilang begitu saja, karena toga telah dimodifikasi hingga berbentuk jubah. Efek dari dilakukannya modifikasi, membuat toga yang awalnya digunakan sebagai pakaian sehari-hari menjadi sebuah pakaian resmi yang digunakan pada acara penting seperti wisuda. Hal ini tentunya membuat pakaian toga naik derajatnya, untuk negara Barat kostum kelulusan biasanya disebut sebagai gown sedangkan topi yang memiliki bentuk bujur sangkar disebut mortarboard. Hak paten penemuan mortarboard sendiri adalah miliki orang Amerika Serikat yaitu Edward O’Reilly yang merupakan imam Katolik, dimana topi tersebut diberikan beberapa tambahan seperti besi yang digunakan di dalam sehingga topi dapat menjadi kuat walaupun pada saat ini tidak semua mortarboard digunakan besi di dalamnya. Penambahkan tali pada topi ini juga dianggap merupakan salah satu dari tradisi orang Amerika.
Filosofi Penggunaan Toga Pada Saat Wisuda
Toga sendiri merupakan salah satu pakaian yang memiliki makna, termasuk penggunaan warna hitam pada pakaian ini. Pemilihan warna hitam sendiri merupakan gambaran misteri serta kegelapan yang berhasil dikalahkan setelah mendapatkan gelar sesudah menempuh pendidikan. Serta diharapkan mereka yang telah mendapatkan gelar dapat menyibak kegelapan menggunakan pengetahuan yang selama ini mereka dapatkan,jadi tidak heran jika toga yang digunakan oleh mereka yang wisuda kebanyakan bewarna hitam walaupun pada saat ini terdapat beberapa universitas yang menggunakan warna toga selain hitam. Warna hitam sendiri memiliki makna keagungan, tidak heran jika tidak hanya sarjana saja yang menggunakan jubah berwarna hitam namun hakim hingga beberapa pemuka agama menggunakan jubah berwarna hitam. Tidak hanya terdapat filosofi pada pakaian toga saja, namun topi persegi yang digunakan ketika menggunakan toga juga memiliki makan. Setiap sudut pada topi tersebut menyimbolkan bahwa mereka yang telah mendapatkan gelar dituntut untuk berpikir secara rasional serta memandang segala sesuatu tidak hanya menggunakan 1 sudut pandang saja. Tali yang terdapat topi ini juga tidak hanya sebagai hiasan saja, namun pemindahan tali dari kiri ke kanan juga memiliki makna. Pemindahan tali sendiri memberikan makna bahwa mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikannya dapat menyongsong hidup baru. Oleh sebab itu dengan memiliki makna di dalam pakaian toga, Anda tidak dapat asal saja membuat pakaian toga kecuali terdapat makna di dalamnya. Karena itu carilah konveksi toga wisuda yang berkualitas sehingga tidak akan membuat kecewa, sebab toga sendiri merupakan cerminan sebuah universitas.
Jenis – Jenis Kain Untuk Pembuatan Toga
Sebelum memilih konveksi toga wisuda, ada baiknya jika Anda mencoba memilih bahan untuk membuat toga. Sebab terdapat beberapa jenis kain yang bisa digunakan untuk toga, dimana setiap kain memiliki kelebihan serta kekurangan tersendiri. Ada baiknya jika menggunakan kain kualitas tinggi sehingga toga dapat bertahan lama walupun digunakan oleh banyak orang, sehingga pihak kampus dapat melakukan penghematan tanpa harus setiap tahunnya melakukan perbaikan maupun membuat toga baru. Sebab banyaknya pengguna toga, membuat pakaian ini berpotensi besar untuk besar apalagi jika pihak pemakainya tidak bertanggung jawab.
- Kain bestway
Kain yang satu ini dihasilkan melalui teknik tenun khusus dimana dibuat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kain ini biasanya digunakan untuk membuat pakaian kerja maupun pakaian seragam dinas perusahaan. Kain yang satu ini memiliki karateristik yaitu lembut dan terasa dingin sehingga dapat nyaman digunakan dalam waktu lama, hal ini tentunya membuat kain ini cocok digunakan untuk membuat toga mengingat toga berbentuk panjang dan digunakan di luar pakaian wisuda sehingga apabila digunakan dalam waktu lama dapat menganggu kenyamanan. Karena kualitas kain ini tidak heran sejaka tahun 2012 kain ini digunakan sebagai standar untuk seragam seluruh kementrian kesehatan.
- Kain satin
Kain yang satu ini memiliki ciri khas berupa permukaan yang mengkilap dan licin, satin sendiri merupakan kain yang hampir mirip dengan sutra namun memiliki karakter serat yang berbeda. Jadi tidak heran jika kedua kain ini lembut ketika digunakan namun satin lebih licin dibandingkang dengan kain sutra, kedua kain ini juga akan terlihat mewah dan elegan jika dibuat menjadi pakaian apapun. Karena proses pembuatan kain satin jauh lebih mudah dibandingkan dengan kain sutra, maka tidak heran jika kain ini harganya jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan sutra. Jadi kain ini tidak hanya digunakan untuk membuat pakaian seperti gaun maupun celana olahraga namun juga untuk toga, mengingat harga kainnya yang sangat terjangkau.
- Kain tessa
Kain yang satu ini juga memiliki tekstur yang halus, bahkan kain ini juga tidak mudah kusut dan tebal sehingga jika dibuat untuk toga tidak akan mudah rusak walaupun dalam waktu yang lama. Umumnya kain ini digunakan untuk membuat jaket semi jas namun dengan kualitas di bawah jas jadi tidak heran jika kain ini memiliki harga yang cukup terjangkau juga.
- Kain beludru
Kain yang satu ini tentunya tidak asing bagi Anda, sebab kain yang satu ini biasanya digunakan untuk membuat pakaian maupun sepatu. Kain yang satu ini termasuk dalam kain tenun tafting yang halus dan rata, tidak heran jika tekstur kain ini tidak hanya lembut namun berkilau seperti perpaduan antara kain sutera dan wol. Ciri khas dari kain ini adalah terdapatnya bulu yang menumpuk seperti bulu pada kucing yang halus namun padat. Pada awalnya kain ini muncul, serat sutra merupakan bahan utamanya. Karena serat sutra yang semakin lama menipis maka para pemintal beralih ke bahan yang lain.
Tips Membuat Toga Yang Wajib Diketahui
Selain mencari konveksi toga wisuda, terdapat beberapa hal yang wajib Anda perhatikan ketika membuat toga wisuda agar toga dapat bertahan dalam waktu yang lama. Hal ini bertujuan agar pihak universitas tidak mengeluarkan banyak dana, apakah untuk pembuatan toga baru maupun biaya perbaikannya. Apalagi jika toga yang rusak banyak tentunya akan menelan banyak biaya yang banyak, ditambah lagi beberapa hal ini dapat berpengaruh terhadap pemakaian toga.
- Desain dan warna pada toga
Walaupun pada umumnya toga hanya berupa jubah, namun beberapa universitas menerapkan desain toga yang berbeda beserta warnanya. Oleh sebab itu apabila pihak universitas Anda memiliki kebijakan yang seperti itu maka tuliskan dan terangkan kepada pihak konveksi tentang desain toga yang diinginkan. Apalagi jika setiap fakultas memiliki warna toga yang berbeda, jadi tidak heran jika proses pembuatannya yang memakan waktu lama. Namun akan sangat mudah jika sebuah universitas menyamakan desain dan warna semua fakultasnya, pembedaan warna tersebut sebenarnya untuk mempermudah saat membedakan mahasiswa setiap fakultas yang akan wisuda. Sebab ketika proses wisuda nanti maka tidak hanya 1 fakultas saja, namun terdapat beberapa fakultas yang wisuda pada hari yang sama.
2.Bahan pada toga
Terdapat beberapa jenis kain yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk toga, pemilihan bahan toga juga harus mendetail. Hal ini dapat memberikan pengaruh terhadap kenyamanan dan tingkat ketahanan toga tersebut, terdapat beberapa kain yang bisa digunakan untuk membuat toga dimana setiap kain memiliki kualitas dan harga yang berbeda. Semakin murah kain tersebut maka semakin tidak bagus pula kualitasnya, namun apabila kain tersebut mahal maka sudah tentunya kualitasnya bagus. Oleh sebab itu apabila Anda ingin memesan toga ada baiknya untuk mengetahui dulu harga yang dipatok oleh pihak konveksi agar bisa menyediakan dana yang pas.
Tips Dalam Menyetrika Toga
Menyetrika toga juga wajib dilakukan mengingat tidak semua konveksi toga wisuda menyediakan layanan setrika, karena digunakan pada saat wisuda tidak heran jika toga tidak hanya rapi namun juga bersih. Toga yang disetrika juga memudahkan ketika disimpan sehingga toga tidak akan mudah rusak, jadi akan sangat mudah untuk melakukan pendataan pada toga. Hal ini tentunya dapat mempermudah pihak universitas untuk melihat apakah terdapat toga yang hilang atau tidak.
- Mengetahui jenis bahan
Hal pertama yang wajib Anda lakukan adalah mengetahui jenis bahan apa yang digunakan pada toga, tujuan adalah untuk mempermudah ketika mengatur suhu setrika. Sebab berbeda kain berbeda pula suhu yang harus digunakan, hal ini bertujuan agar kain toga tidak rusak jadi toga dapat awet dalam waktu yang lama. Sebab berbeda kain maka berbeda pula karakteristiknya, sehingga Anda tidak dapat asal saja dalam menyetrik toga.
2. Memperhatikan lipatan bawaan pada toga
Untuk mempermudah Anda dalam menyetrika toga maka setrika sesuai dengan lipatan bawaan toga sehingga dapat terlihat rapi, untuk itu setrikalah bagian lenga baru bagian lainnya pada toga. Setrikalah dengan hati-hati sehingga agar setiap sisi toga dalam licin dan rapi, hindarilah menyetrika dengan membuat lipatan baru. Hal ini hanyalah membuat toga terlihat aneh ketika digunakan karena memiliki dua sisi lipatan, apalagi toga sendiri digunakan di bagian luar setelah menggunakan baju. Jadi penggunaan toga dapat mempengaruhi penampilan Anda, apabila bagian toga memiliki kerah maka awal menyetrika bagian kerahlah dahulu baru bagian tangan.
Tips Agar Mendapatkan Konveksi Yang Tepat Untuk Menjahit Toga
Selain memperhatikan bahan , wajib bagi Anda untuk memperhatikan konveksi toga wisuda. Sebab hal ini memberikan pengaruh terhadap rapi atau tidaknya toga tersebut sehingga mempengaruhi penampilan pemakainya. Jadi pilihlah konveksi yang dapat mempertanggungjawabkan hasil kerjanya apabila tidak sesuai dengan pesanan sehingga Anda tidak akan kecewa maupun rugi.
- Alamat yang jelas
Konveksi yang bagus dan terpercaya biasanya memberikan alamat yang jelas, hal ini sebenarnya mempermudah pemesan untuk mengecek proses pembuatan toganya. Namun Anda wajib curiga apabila pihak konveksi tidak menampilkan dengan jelas alamatnya, terutama jika Anda menggunakan konveksi via online. Jadi Anda baiknya untuk memilih konveksi yang memberikan alamat jelas sehingga mempermudah untuk mengecek langsung, sehingga baik Anda maupun pihak konveksi dapat saling terbuka.
- Responsif
Memilih konveksi yang responsif sebenarnya menguntung Anda, sebab hal ini mempermudah Anda dalam berkomunikasi dengan pihak konveksi sehingga bisa mendapatkan toga yang sesuai dengan keinginan. Jadi baik Anda maupun pihak konveksi akan sama-sama diuntungkan tanpa adanya kekecewaan maupun kerugian. Tentunya dengan memilih konveksi yang responsif juga mempermudah dan nyaman dalam melakukan kerja sama, sebab akan sangat kesal jika pihak konveksi lama dalam merespon chat Anda. Sebab untuk mendapatakan toga yang sesuai dengan pesanan maka Anda wajib untuk mengatakan dengan jelas seperti apa toga yang diinginkan.
Apabila Anda masih bingung dalam mencari konveksi toga wisuda maka tidak ada salahnya jika menggunakan jasa www.rumahjahit.com, dijamin Anda tidak akan kecewa mengingat toga yang dikerjakan sangat rapi.