Cara Mencuci di Mesin Cuci

8 Cara Mencuci di Mesin Cuci dengan Tepat, Jangan Sampai Salah

Teknologi yang terus berkembang menghasilkan banyak alat yang dapat membantu kegiatan kita sehari-hari, salah satunya adalah kehadiran mesin cuci. Anda hanya perlu memasukkan pakaian dan menunggu mesin selesai menjalankan tugasnya. Namun banyak orang tidak tahu ada cara mencuci di mesin cuci yang baik demi menjaga kualitas pakaian Anda.

  1. Kategorikan Jenis Pakaian

Pakaian Anda pasti terbuat dari berbagai jenis bahan berbeda. Hal pertama sebelum mencuci menggunakan mesin cuci adalah memilah pakaian Anda berdasarkan jenis bahannya. Jenis pakaian seperti hasil rajutan, memiliki lace, atau berbahan stretchy tidak direkomendasikan untuk disatukan dengan pakaian lain yang berbahan biasa.

  1. Jangan Gabungkan Warna Putih dengan Warna Lain

Pakaian berwarna bersamaan dengan pakaian berwarna putih akan luntur dan merusak pakaian berwarna putih Anda. Pastikan Anda memisahkan pakaian berwarna dan berwarna putih sebelum mencucinya.

  1. Untuk Pakaian Berwarna Putih, Gunakan Pemutih

Merawat pakaian putih memang tidak mudah. seiring waktu, warna putih akan menguning dan tidak enak dipandang. Cara mencuci di mesin cuci yang baik untuk pakaian berwarna putih adalah dengan menggunakan cairan pemutih. Anda tinggal pilih mana yang paling cocok untuk pakaian putih anda.

  1. Jangan Gunakan Pelembut Untuk Pakaian Putih

Jika Anda disarankan menggunakan pemutih untuk pakaian putih, Anda tidak disarankan untuk menggunakan pelembut untuk pakaian putih Anda. Penggunaan pelembut ini bisa membuat pakaian putih kamu jadi kasar dan menguning.

  1. Pisahkan Kaos Kaki dan Pakaian Dalam

Pakaian-pakaian berukuran kecil seperti kaos kaki dan pakaian dalam punya risiko lebih tinggi untuk rusak ketika dicuci di dalam mesin cuci. Untuk menghindari itu, Anda bisa menggunakan kantong mesh berbentuk jaring untuk melindungi pakaian-pakaian tersebut di dalam mesin cuci.

  1. Untuk Pakaian yang Menyusut, Gunakan Shampo Bayi

Jika sering dipakai dan dicuci, pakaian bisa menyusut. Tapi risiko ini bisa dikurangi dengan menggunakan shampoo bayi ketika proses pencucian. Anda tinggal perlu menambahkan shampo bayi, rendam pakaian selama 15 menit, kemudian lanjutkan dengan pengeringan.

  1. Jangan Terlalu Lama Mengeringkan Pakaian

Tips berbusana saat bekerja di kantor salah satunya tentu saja tidak menggunakan pakaian yang melar. Hal ini bisa terjadi jika Anda terlalu lama mengeringkan pakaian di dalam mesin cuci. Putaran yang semakin sering, juga semakin meningkatkan risiko pakaian menjadi melar.

  1. Gunakan Obat Kumur Untuk Membersihkan Mesin Cuci

Cara mencuci di mesin cuci yang terakhir adalah dengan menggunakan obat kumur selama 10-15 menit untuk memastikan mesin cuci tetap bersih.

Ya,  itulah cara mencuci di mesin cuci agar pakaian tetap awet dan tidak rusak, Anda perlu memperhatikan beberapa hal, seperti memilih deterjen yang tepat, memilih siklus yang sesuai dengan jenis pakaian, mengatur suhu air yang aman, dan mengeringkan pakaian dengan benar setelah mencuci. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Anda dapat mencuci pakaian menggunakan mesin cuci dengan efektif dan aman, sehingga pakaian Anda tetap terjaga kualitasnya dan tahan lama.

Cara Mencuci Pakaian yang Tepat

5 Cara mencuci Pakaian yang Tepat Agar tidak Rusak

Mencuci dengan mesin cuci memang sangat membantu karena Anda tidak perlu lagi repot-repot menggosok, membilas, maupun memeras setiap helai pakaian dengan tangan Anda sendiri. Semua kegiatan itu bisa menggunakan mesin cuci. Agar hasil cucian kalian bersih, kualitas pakaian tidak menurun dan mesin cuci terawat dengan baik, ini dia 5 cara cuci baju di mesin cuci.

  1. Gunakan Air Dingin

Pakaian yang dicuci memiliki risiko untuk menyusut atau melar, penggunaan air dingin dapat meminimalisir risiko tersebut. Penggunaan air panas atau hangat bisa membuat karet-karet pada pakaian melar, sehingga bentuk pakaian akan berubah dan rusak. Tidak hanya itu, penggunaan air hangat atau panas juga dapat merusak warna pakaian.

  1. Pilih Deterjen yang Tepat

Kualitas deterjen juga bisa berkontribusi terhadap kerusakan pakaian ketika dicuci menggunakan mesin cuci. Oleh karena ini, memilih deterjen yang terbuat dari bahan alami tidak mengandung terlalu banyak bahan kimia bisa membantu menjaga kualitas pakaian. Jangan lupa gunakan deterjen cair dan bukan bubuk, karena deterjen bubuk punya efek lebih keras untuk pakaian.

  1. Jangan Terlalu Lama Memutar Pakaian

Cara cuci baju di mesin cuci supaya baju tidak cepat rusak adalah dengan memperhatikan waktu putaran pakaian dalam mesin. Semakin lama putaran mesin, semakin banyak pula pakaian menerima tekanan. Sehingga mengatur waktu seberapa lama pakaian yang kita putar dalam mesin adalah hal yang penting untuk menjaga kualitas pakaian. Untuk pakaian yang berbahan halus seperti katun, wol, dress dan blouse, gunakan opsi mencuci delicate atau gentle yang biasanya ada pada mesin cuci supaya putaran yang kita berikan tidak terlalu lama dan tidak terlalu kencang.

  1. Hindari Pemutih Dengan Kandungan Klorin

Banyak pemutih yang dijual memiliki kandungan klorin. Jika sering menggunakan pemutih berklorin, serat-serat di dalam pakaian bisa rusak karena perlahan-lahan menipis. Jika Anda sering menggunakan baju putih untuk tips berbusana saat bekerja di kantor, tentu saja Anda tidak mau baju andalan anda jadi rusak dan tidak bisa kalian pakai. Ada bahan alami yang bisa kita pakai sebagai pengganti yaitu cuka. Cuka sudah terkenal bisa mencerahkan pakaian berwarna putih. Selain itu, dibandingkan produk pemutih, cuka lebih ramah lingkungan.

  1. Gunakan Kantong Mesh

Kantong mesh adalah kantong berbentuk jaring yang bisa Anda gunakan jika mesin cuci di rumah Anda tidak memiliki opsi delicate. Masukkan baju ke dalam kantong mesh, lalu masukkan kantong tersebut ke dalam mesin cuci. Dengan cara cuci baju di mesin cuci ini, Anda tidak perlu lagi kuatir dengan pakaian yang rusak atau terlilit.

Cara Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci agar Bersih

7 Cara Mencuci Pakaian Dengan Mesin Cuci Agar Bersih Serta Wangi

Ada beberapa tips atau cara mencuci pakaian dengan mesin cuci agar bersih dan wangi yang perlu Anda ketahui dengan baik. Tujuannya, tidak lain, agar pakaian yang Anda cuci kelak di mesin cuci, hasilnya tidak hanya bersih namun juga wangi.

  1. Gunakan wadah khusus untuk mencuci pakaian dalam dan kaos kaki

Adapun tips atau cara mencuci pakaian dengan mesin cuci agar bersih yang pertama, yaitu untuk aneka cucian yang berukuran kecil, seperti pakaian dalam, kaos kaki dan yang lainnya. Sebaiknya siapkan wadah khusus seperti tas kecil dari bahan kain, atau yang lainnya, untuk menampung cucian tersebut.

  1. Perhatikan suhu air

Hal kedua yang perlu Anda perhatikan dari cara mencuci pakaian menggunakan mesin cuci agar bersih, yaitu memperhatikan suhu air yang digunakan. Umumnya Anda akan disarankan mencuci menggunakan air hangat. Tujuannya untuk mempercepat proses pelunturan noda pada pakaian. Sebenarnya menggunakan air dengan suhu ruangan juga tidak masalah. Karena ada kalanya mencuci menggunakan air hangat, justru membuat pakaian jadi mudah menyusut.

  1. Penggunaan pemutih pakaian

Umumnya pakaian akan dibagi menjadi 2 jenis, yaitu berwarna dan tidak berwarna. Umumnya cara mencuci pakaian dengan mesin cuci agar bersih pada pakaian yang berwarna putih, Anda akan memberikan bahan pemutih. Hal tersebut dilakukan agar warna putih pada pakaian tetap terjaga dengan baik.

Namun ternyata ada cara lain yang dapat Anda lakukan, selain menggunakan pemutih, yaitu menggunakan aspirin.

Jual seragam dinas harian

  1. Perhatikan detergen

Tidak banyak yang menyadari bahwa jenis detergen yang ada di pasaran sendiri cukup banyak. Misalnya saja deterjen khusus untuk warna hitam, detergen khusus untuk pakaian batik, deterjen khusus untuk pakaian bayi, dan yang lainnya.

  1. Cuci baju berdasarkan jenisnya 

Sebenarnya bagaimana mencuci pakaian dengan mesin cuci supaya bersih dan efektif, kali ini pilah baju berdasarkan jenisnya. Misalnya saja pakaian dari bahan jeans, pakaian dari bahan wol, pakaian dari bahan katun dan yang lainnya.

  1. Menggunakan shampo bayi, untuk pakaian yang menyusut

Untuk mengatasi pakaian yang menyusut, maka tips mencuci pakaian dengan mesin cuci agar bersih yang sebaiknya Anda lakukan adalah dengan menggunakan shampo bayi. Dengan teknik penggunaan yang kurang lebih sama dengan deterjen umumnya.

  1. Penggunaan pelembut pakaian

Terakhir tidak semua pakaian, membutuhkan bahan pelembut pakain. Khususnya untuk pakaian yang berwarna putih, sebaiknya jangan menggunakan pelembut pakaian.

Demikianlah beberapa tips atau cara mencuci pakaian dengan mesin cuci agar bersih yang perlu Anda ketahui dan lakukan dengan baik.

Cara Mencuci Baju di Mesin Cuci

7 Cara Mencuci Baju di Mesin Cuci Secara Tepat

Mencuci pakaian, dengan menggunakan mesin cuci pastinya sangat praktis dan efisien. Tapi, apakah Anda yakin, bahwa teknik atau cara mencuci baju di mesin cuci yang Anda lakukan benar benar sudah tepat. Agar lebih yakin, ada baiknya jika Anda membaca ulasan tentang cara mencuci menggunakan mesin cuci berikut ini.

  1. Pilah pakaian berdasarkan jenisnya

Ternyata hal tersebut juga sebaiknya Anda lakukan ketika akan mencuci di mesin cuci. Misalnya saja pakaian dari bahan woll, pakaian dari bahan jeans, dan yang lainnya. Satukan bahan bahan tersebut, dan cuci berdasarkan masing masing jenis pakaian tersebut.

Walaupun terbilang sedikit ribet, namun hal tersebut dilakukan untuk menghindari pakaian yang dicuci dari kerusakan, terutama ketika dicuci dengan jenis bahan lainnya.

  1. Pisahkan pakaian warna putih dan warna lainnya

Adapun teknik atau cara mencuci baju di mesin cuci yang satu ini, pastinya Anda sudah mengerti. Memisahkan pakaian berwarna dengan yang tidak, tentunya dilakukan guna mencegah kelunturan.

  1. Menggunakan pemutih untuk warna putih

Sama halnya ketika Anda mencuci baju secara manual dengan cara mencuci baju di mesin cuci manual. Ketika, Anda mencuci pakaian yang berwarna putih, sebaiknya gunakan pemutih pakaian. Tujuannya, agar pakaian putih Anda tidak terlihat kusam, atau kekuningan.

  1. Hindari penggunaan pelembut untuk kain dengan warna putih

Adapun cara mencuci baju di mesin cuci agar wangi, pastinya dengan menambahkan pewangi pada bilasan terakhir. Namun satu hal yang sebaiknya Anda ingat, ketika mencuci pakaian yang berwarna putih, sebaiknya jangan menggunakan pelembut pakaian, karena justru hal tersebut membuat pakaian jadi berwarna kekuningan.

  1. Gunakan tempat khusus untuk pakaian dalam dan kaos kaki

Untuk mencuci pakaian yang berukuran kecil seperti pakaian dalam dan kaos kaki, sebaiknya cara mencuci baju di mesin cuci 1 tabung yang dilakukan adalah dengan menyimpannya di tempat khusus, agar pakaian berukuran kecil tidak tercecer, dan tidak mudah rusak.

  1. Perhatikan suhu air yang akan digunakan

Mencuci pakaian menggunakan air hangat, agar pakaian jadi semakin bersih. Namun hal tersebut tidak berlaku untuk semua jenis pakaian. Ada baiknya Anda memperhatikan hal tersebut melalui label yang ada di belakang pakaian.

  1. Memanfaatkan shampo bayi untuk pakaian yang menyusut

Pakaian yang Anda cuci menyusut. Tidak perlu khawatir, salah satu cara mencuci baju di mesin cuci 2 tabung yang dapat Anda lakukan kali ini, yaitu dengan menambahkan shampo bayi.

Tambahkan shampo bayi di tempat deterjen pada mesin cuci, dan rendam selama kurang lebih 15 menit, dan dengan proses pengeringan.

Jadi, dari ulasan di atas tentang cara mencuci baju di mesin cuci, apakah Anda sudah menggunakan mesin cuci dengan benar !

Cara agar Jaket Tidak Pudar

Cara Agar Jaket Tidak Pudar, Ini yang Harus Anda Lakukan!

Anda tentu tidak ingin jaket kesayangan, warnanya cepat pudar. Untuk mengatasi hal tersebut, tentunya ada beberapa cara agar jaket tidak pudar yang sebaiknya Anda lakukan, yaitu :

  1. Perhatikan instruksi pada label pakaian

Hal pertama yang perlu Anda lakukan sebagai cara agar jaket tidak pudar, yaitu memperhatikan instruksi yang ada pada label jaket Anda. Mungkin Anda tidak menyadarinya, bahwa pada label baju atau jaket, terdapat beberapa instruksi dan keterangan tentang cara mencuci dan merawat pakaian tersebut. Misalnya saja harus di cuci menggunakan air hangat atau air dingin, jangan menggunakan pemutih, setrika menggunakan suhu yang hangat, dan yang lainnya.

  1. Pisahkan pakaian sesuai warna

Tujuannya tidak lain untuk menghindari kelunturan dari warna lainnya. Ini penting, sebagai cara agar warna jaket tidak pudar yang perlu Anda perhatikan. Jadi dalam hal ini, Anda sebaiknya memisahkan pakaian yang berwarna gelap, berwarna terang, dan pakaian dengan warna putih atau cream.

  1. Sebaiknya cuci menggunakan suhu air normal

Masih ada hubungannya dengan label pakaian, dalam hal ini perhatikan dengan baik, suhu air yang akan Anda gunakan untuk mencuci jaket.  Akan ada beberapa jenis jaket yang sebaiknya menggunakan air panas, namun ada juga yang sebaiknya  menggunakan air dingin, atau air dengan suhu normal. Hal ini penting, agar warna jaket tidak mudah pudar.

  1. Balik pakaian sebelum dicuci

Adapun cara agar jaket hitam tidak pudar lainnya adalah dengan membalik jaket tersebut. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah gesekan saat mencuci pakaian, dan membuat warna jaket jadi kusam.

  1. Tepat memilih detergen dan juga pewangi

Tidak banyak yang menyadari bahwa tidak semua detergen mampu mempertahankan kualitas pakaian atau dalam hal ini jaket yang Anda miliki. Jadi yang harus Anda lakukan adalah mencari tahu apakah deterjen yang akan Anda gunakan tersebut aman untuk jaket yang hendak dicuci atau tidak.

Sedangkan untuk pewangi pakaian, sebaiknya cari yang memang diformulasikan secara khusus dan aman untuk pakaian serta jaket, membuatnya tetap lembut dan juga wangi. Tips yang satu ini juga berguna ketika Anda mencuci pakaian kerja. Pakaian kerja yang bersih dan wangi, pastinya menjadi tips berbusana saat bekerja di kantor yang penting untuk diperhatikan.

  1. Teknik menjemur

Tidak hanya tentang cara mencuci jaket tidak pudar, yang penting Anda perhatikan. Namun teknik menjemur juga penting. Jika Anda ingin menjemur tepat di bawah terik matahari, sebenarnya tidak masalah, tapi sebaiknya jangan terlalu lama. Karena hal tersebut akan membuat pakaian jadi bau matahari, dan juga mengikis warna pakaian itu sendiri.

  1. Jangan sembarang menyetrika

Satu lagi cara merawat jaket tidak pudar, kembali perhatikan label jaket. Cari tahu suhu yang paling tepat untuk menyetrika jaket tersebut. Apakah sebaiknya menggunakan suhu sedang atau suhu tinggi, namun ada juga beberapa jenis jaket yang sebaiknya tidak disetrika, seperti jaket berbahan parasut.

Demikianlah beberapa tips atau cara agar jaket tidak pudar yang perlu Anda perhatikan dengan baik. Tentunya dengan perawatan dan teknik mencuci yang tepat, warna jaket Anda tidak akan cepat pudar, dan terjaga dengan baik.

Cara Merawat Baju Hitam agar Tidak Pudar

10 Cara Merawat Baju Hitam agar Tidak Pudar

Pemilik pakaian harus tahu tips Merawat Pakaian. Sehingga baju kesayangan tidak mudah rusak ataupun pudar warnanya. Apalagi untuk baju berwarna hitam yang paling cocok dipasangkan dengan warna yang lainnya, sehingga pasti lebih sering dipakai dalam berbagai acara Berikut ini adalah Cara Merawat Baju Hitam agar Tidak Pudar.

1. Jangan Jemur Pakaian Terlalu Lama

Warna hitam adalah warna yang paling cepat pudar dan yang paling cepat menyerap panas. Sehingga tak heran jika paling mudah keringnya. Oleh karena itu tak perlu menjemur baju hitam terlalu lama agar tidak mudah pudar.

2. Jangan Terlalu Sering Mencuci Pakaian Berwarna Gelap

Berikutnya juga hindari mencucinya terlalu sering. Sebenarnya baju warna apapun jika terlalu sering dicuci maka akan lebih cepat menjadi pudar.

Cuci dengan pakaian yang sama warnanya. Dalam hal ini pakaian hitam dengan baju lain yang juga berbaju hitam atau gelap.

3. Pisahkan pakaian Berdasarkan Warnanya.

Jika memungkinkan maka sebaiknya pisahkan pakaian berdasarkan pada beratnya juga. Sehingga baju menjadi lebih ringan dan halus.

4. Balik Pakaian Saat Mencuci

Pada saat dicuci maka balik bajunya, yang bagian dalam menjadi diluar dan yang dalam dibalik menjadi bagian luar. Hal ini guna mengurangi gesekan pada saat proses pencucian. Sehingga serat luar pakaian tidak mudah rusak akibat gesekan.

5. Jangan Dijemur di Bawah Sinar Matahari Langsung

Sinar matahari akan cenderung memutihkan pakaian. Pemutih alami ini membuat sinar matahari menjadi musuh besar pakaian yang warnanya gelap, termasuk baju hitam.

6. Pergunakan Air Dingin

Jangan mencuci pakaian hitam dengan air hangat, kecuali hanya jika mengalami kondisi tertentu. Hal ini karena air hangat dapat lebih membuat luntur warna pakaian juga bisa membuat pakaian menyusut. Sehingga sebaiknya cuci pakaian hitam dengan air dingin saja, agar warna pakaian tetap teejaga.

7. Suhu Air Ideal

Adapun suhu air yang paling tepat untuk mencuci pakaian hitam adalah 15,6 derajat hingga 26,7 derajat celcius.

8. Gunakan Deterjen Khusus  Deterjen yang ditujukan khusus untuk pakaian hitam.

Kini sudah tersedia detergen khusus bagi pakaian gelap. Jika menemukannya di pasaran maka sebaiknya beli dan coba pergunakan, sehingga pakaian hita. Tetap awet dan tidak cepat lunturnya.

9. Cara Mencuci Pakaian dengan Mempergunakan Cuka

Dengan menambahkan segelas cuka ketika sedang membilas pakaian berwarna gelap jika mencucinya secara langsung tanpa mesin cuci, maka itu jiga bisa membantu.Cuka bisa membantu menjaga warna pakaian, dan menghaluskan, serta mengangkat sisa deterjen.

10. Cuci Pakaian dengan Garam

Garam cukup mudah ditemui, cukup masukkan 125 ml atau ½ cangkir  garam ketika sebelum mencuci pakaian yang berwarna gelap, tapi jangan masukkan ke tempat deterjen. Itulah beberapa tips atau Cara Merawat Baju Hitam agar Tidak Pudar.

 

Cara Merawat Pakaian yang Baik

Inilah Cara Merawat Pakaian yang Baik supaya Lebih Awet dan Terus Kelihatan Baru!

Data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memperlihatkan bahwa sampah kain mencapai 2,8% dari 18 miliar ton/tahun. Jumlah itu makin bertambah. Supaya tidak cepat berakhir di tempat pembuangan, ada baiknya Anda mengetahui cara merawat pakaian yang baik.
Jenis-Jenis Pakaian
Setiap jenis pakaian memiliki karakteristiknya sendiri-sendiri. Nah, supaya tetap awet, Anda harus mengetahui jenis-jenis pakaian yang Anda miliki terlebih dahulu.

1. Bahan Katun

Jenis bahan ini terasa dingin ketika Anda memakainya dan mudah menyerap keringat. Pakaian berbahan katun tetap terasa nyaman dipakai meski cuaca cukup panas. Biasanya yang termasuk bahan katun adalah kemeja, baju, dan pakaian impor lainnya.

2. Bahan Rayon Spandex

Pakaian berbahan rayon spandex mampu meredakan panas dan menyerap keringat, sehingga terasa adem saat memakainya. Bahannya juga tidak mudah berkerut dan cukup lembut. Jenis pakaiannya, antara lain gamis wanita, celana legging, dan pakaian olahraga

3. Bahan Sutra

Bahan ini dikenal memiliki kualitas yang tinggi karena terasa anggun dipakai. Bahannya pun terasa lembut, halus, mampu menyerap keringat dan tahan panas. Macam-macam pakaian yang berbahan sutra, misalnya dress wanita, jaket, blouse, dan mukena.

4. Bahan Wol

Meski memiliki ketahanan terhadap panas, bakteri, dan ngengat yang cukup baik, tetapi bikin repot karena mudah kotor. Karena bahannya tebal, cocok dipakai di tempat dingin. Pakaian yang berbahan jenis wol, antara lain jaket blazer, mantel wol, dan sweater.
Cara Merawat Pakaian yang Baik.

Tips merawat pakaian, mulai dari tahap mencuci, cara menjemur, hingga menyimpannya. Simak penjelasannya berikut ini:

1. Pakaian Berbahan Katun

Pakai air dingin untuk mencucinya dan cukup rendam sebentar dengan air deterjen. Sebaiknya jemur di tempat yang teduh atau tidak terkena sinar matahari langsung. Anda bisa atur suhu setrika ke cukup panas, lalu gantung di lemari.

2. Pakaian Berbahan Rayon Spandex

Cara mencuci pakaian yang benar untuk jenis rayon spandex adalah memisahkannya dengan jenis pakaian lain. Pisahkan juga warna polos dengan warna lainnya. Rendam dengan deterjen selama 20 menit. Kucek perlahan dengan tangan. Jemur di tempat yang teduh. Setelah itu, lipat dan simpan di lemari.

3. Pakaian Berbahan Sutra

Pisahkan dengan jenis bahan lainnya. Rendam dengan air dingin dan deterjen khusus. Kucek secara manual, lalu angin-anginkan. Jangan tunggu kering untuk menyetrikanya. Tips menyimpan baju sutra supaya awet adalah cukup gantung di lemari.

4. Pakaian Berbahan Wol

Pakaian bahan wol bisa pakai mesin cuci dengan air dingin dan deterjen cair ringan. Setelah dikeringkan, jemur di tempat teduh untuk menjaga warna dan kekuatan benang. Kemudian, lipat dan simpan di lemari.
Itulah beberapa cara merawat pakaian yang benar untuk berbagai macam pakaian berdasarkan jenis bahannya. Jika telaten dalam memelihara pakaian, pakaian Anda akan tampak terlihat baru terus. Jadi, Anda bisa lebih menghemat uang belanja.

Anda ingin Membeli Produk kami? yuk Cek di Tokopedia Rumahjahit

Atau Klik gambar Dibawah ini.

Cara Merawat Pakaian

4 Tips Mudah Cara Merawat Pakaian, Dijamin Awet!

 

Pakaian merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan. Oleh karena itu langkah yang tepat untuk merawatnya, agar tetap awet dan nyaman meski dalam waktu yang lama. Untuk itu, kami bagikan cara merawat pakaian. Yuk simak baik – baik penjelasan di bawah ini ya :
Perhatikan Label Perawatan Pakaian
Langkah pertama yang perlu anda perhatikan yaitu menyimak label perawatan pakaian. Biasanya,label ini terletak di dalam pakaian. Untuk itu, pahami cara perawatan setiap pakaian yang anda miliki, agar tidak salah cara merawatnya ya!

  • Pisahkan Pakaian Sesuai Jenisnya

    Langkah selanjutnya cara merawat pakaian yang baik yaitu dengan memisahkan pakaian berdasarkan jenisnya. Misalnya, pakaian warna putih tidak boleh dicuci bersama pakaian warna – warni, karena dapat menyebabkan kelunturan. Atau, cuci pakaian jeans dengan bahan jeans lainnya.
    Teknik ini sangat berguna untuk merawat pakaian, sehingga tidak terjadi pemudaran warna, atau risiko lainnya. Selain itu, pemisahan juga memudahkan kerja anda ketika membersihkan pakaian, yuk terapkan sekarang

  • Jangan Terlalu Lama Direndam

    Campuran air dan detergen dapat merusakan serat kain bahkan melunturkan warna. Jadi, jika direndam terlalu lama, maka baju akan terlihat kusam seperti sudah using. Jadi, cara merawat pakaian yang perlu anda terapkan yaitu langsung cuci baju tanpa perlu direndam. Jika ingin merendamnya, perhatikan aturan yang umum tertera di produk deterjen.

  • Gunakan Setrika dengan Bijak

    Setrika merupakan salah satu solusi untuk pakaian yang mudah kusut. Tak jarang, orang menggunakan setrika secara serampangan, asalkan baju langsung halus. Padahal, pemakaian setrika dengan suhu tak sesuai aturan dapat membuat baju cepat rusak.
    Cara merawat baju secara benar yaitu dengan menyetrika dengan suhu normal. Setiap bahan pakaian memiliki batas aman suhu yang berbeda, anda juga perlu memahami hal tersebut. Umumnya, setrika memberikan petunjuk singkat pengatur suhu sesuai jenis kain.

  • Penyimpanan yang Baik

    Langkah terakhir tips merawat pakaian yaitu penyimpanan yang baik secara terpisah. Anda bisa memisahkan antara baju keseharian, baju kantor, baju kondangan, seragam sekolah. Trik ini membuat baju akan lebih awet dan terawat lho.
    Demikianlah 5 cara merawat pakaian yang bisa anda terapkan di rumah, mudah bukan? Yuk miliki baju yang nyaman dan terawat dengan terus memperhatikan cara pemakaiannya. Selamat mencoba dan rasakan perbedaannya !

Jas Almamater Polosan

Tips untuk Merawat Jas Almamater Agar Tetap Keren Meski Pakai Jas Almamater Polosan

Jas Almamater Polosan

Sudah bukan hal yang baru lagi bagi mahasiswa memakai jas almamater dari kampus yang beraneka ragam desainnya, termasuk jas almamater polosan. Meskipun polos tetapi jas almamater selalu menjadi kebanggan dan identitas mereka sebagai mahasiswa di kampus tersebut.

Mahasiswa memakai jas almamater untuk berbagai acara kampus seperti orientasi dan event penting. Agar jas selalu tampil keren, bersih, dan berwibawa, perhatikan tips perawatannya berikut ini.

  1. Mencuci Jas Almamater

Cuci jas hanya saat sangat kotor dan bau. Hindari mencuci terlalu sering. Gunakan sedikit deterjen. Rendam dengan pewangi selama 30 menit untuk menghilangkan noda. Jemur di tempat teduh, hindari sinar matahari langsung.

  1. Menyetrika Jas Almamater

Ini juga merupakan poin yang sangat penting. Anda disarankan untuk tidak menyetrikanya dengan suhu yang terlalu panas, karena warnanya bisa berubah, sama seperti menjemur tadi. Di bagian kerah jangan sampai ada lipatan. Apalagi biasanya bagi anda yang baru membeli di kampus dari supplier jas almamater, jas terkadang masih banyak lipatannya, maka anda harus bisa menyetrikanya dengan benar agar tidak kusut lagi.

  1. Digantung di Lemari

Jangan lipat jas almamater. Gantung di lemari untuk mencegah kusut. Cara ini memudahkan penggunaan dan menjaga kerapian, bahkan untuk jas

  1. Jangan Keseringan Dipakai

Pastikan bahwa anda tidak memakainya terlalu sering. Normalnya adalah menggunakan jas almamater paling sering sebanyak 2 kali dalam sehari.

  1. Tidak Menambah Banyak Aksesoris

Jangan memakai banyak aksesoris di jas almamater anda. Karena jas ini juga sifatnya formal, mungkin anda juga bisa mendapat teguran kampus karena hal ini.

Bukan hanya menjadi kebanggan dan identitas tersendiri saat di kampus, jas almamater juga akan menjadi kenangan setelah lulus nanti, maka dari itu jagalah baik-baik. Itulah tips atau cara untuk merawat jas almamater agar tetap terlihat bersih, rapi dan juga selalu tampak berwibawa meskipun hanya jas almamater polosan dari kampus.

Tags: jas almamater polos, jas almamater, jas mahasiswa, almamater kampus, perlengkapan kampus

Cara Pemakaian Toga Wisuda Dan Bagaimana Cara Merawatnya

Begini Cara Pemakaian Toga Wisuda Yang Benar Dan Nyaman

pemakaian toga wisuda

Memakai toga wisuda pada hari besar pasti akan membanggakan sekaligus menjadi kenangan yang tak akan terulang kembali. Simak tahapan pemakaian toga wisuda.

Urutan Memakai Baju Wisuda

Berikut ini ada urutan pemakaian baju wisuda nyaman yang bisa Anda ikuti.

  1. Pakaian Dasar

Pertama, Anda pasti harus mengenakan pakaian utama. Untuk pria bisa mengenakan kemeja beserta celana panjang hitam, sedangkan wanita biasanya mengenakan kebaya lengkap dengan rok atau kain samping.

Usahakan pakai pakaian yang punya bahan katun, mampu menyerap keringat.

  1. Baju Toga

Selanjutnya, Anda mengenakan baju toga untuk menutupi pakaian utama. Jika toga berbahan satin maka Anda tak perlu menyetrikanya terlebih dulu sebab tak mudah kusut.

  1. Slaber dan Slayer

Setelah baju toga, berikutnya pasangkan kain slaber pada bagian pundak. Pastikan tidak ada bagian yang terlipat, lalu pasangkan juga kain slayernya membentuk silang dan rekatkan masing-masing ujungnya.

  1. Medali

Setelah memasangkan slaber dan slayer, Anda dapat langsung memakai medali.

  1. Topi

Jika merasa semua sudah terpakai secara benar, Anda bisa langsung kenakan topi wisuda. Simpan bagian talinya di samping, pastikan Anda sudah merasa nyaman dengan posisi topinya.

Kelebihan dari bahan satin salah satunya adalah tak mudah kusut, sehingga Anda bisa langsung pakai. Karena acara wisuda bisa berlangsung dalam waktu yang cukup lama, maka kenakanlah pakaian dasar dengan bahan yang nyaman.

Perawatan Baju Toga

Bagaimana cara merawat baju toga? Anda pasti ingin menyimpannya sebagai kenang-kenangan, bukan? Begini cara perawatannya.

  1. Cuci Perlahan

Anda tak usah repot mencucinya karena baju toga mudah untuk dibersihkan. Pakailah deterjen dan cuci bilas seperti mencuci pakaian biasanya.

  1. Disikat

Bila ada bagian yang menggunakan kain bludru, cara pembersihannya cukup disikat secara perlahan menggunakan sikat gigi dan bilas bersih.

  1. Pengaturan Setrika

Setiap setrika ada pengaturan suhu sesuai dengan jenis kainnya. Rata-rata kain toga terbuat dari satin, maka Anda harus menyetrikanya dengan suhu yang cukup rendah sebab satin bisa mudah rusak karena suhu panas.

  1. Digantung

Selanjutnya, cara penyimpanan baju toga hanya tinggal digantung saja agar tak meninggalkan bekas lipatan apabila disimpan dalam waktu yang lama.

  1. Beri Silica Gel

Demikian langkah pemakaian toga wisuda beserta perawatannya. Semoga bermanfaat.

Tags: pemakaian toga wisuda, wisuda, toga, baju toga, jas toga wisuda, cara perawatan