Seragam Satpam yang sering kita jumpai dibeberapa tempat pada umumnya memiliki warna yang berbeda, ada yang berwarna putih dengan stelan celana Biru panjang, ada yang berwarna hijau-hijau, dan ada yang biru-biru. Modelnyapun beragam, ada yang lengan panjang dan ada yang lengan pendek. Namun ternyata seragam satpam di Indonesia ternyata telah diseragamkan oleh peraturan KAPOLRI tentang seragam satpam no. pol 24 tahun 2007. Karena pada dasarnya keseragaman penggunaan seragam satpam disesuaikan dengan lingkungan kerjanya, yaitu gedung perkantoran/perusahaan dan di lapangan. Gambar seragam satpam ada dua macam, yang pertama pakaian dinas harian (PDH) dan yang kedua, pakaian dinas lapangan (PDL).
Detail gambar seragam satpam PDH
Sesuai gambar seragam satpam untuk PDH berupa kemeja putih lengan pendek dengan beberapa aksesoris bordir, yaitu bordir nama di dada kanan atas saku dan satpam/security di dada kiri atas satu, kemudian logo perusahaan di lengan kiri dan lambang polda di lengan kanan. Kemudian kemeja putih ini dipadukan dengan celana panjang warna biru tua bagi laki-laki dan rok selutut untuk perempuan. Terkadang dilengkapi dengan dasi yang dibordir logo perusahaan. Seragam satpam PDH juga dilengkapi dengan topi, pentungan, sabuk, dan sepatu khusus.
Detail gambar seragam satpam PDL
Pada gambar seragam satpam PDL terdiri dari atasan kemeja hitam lengan panjang dengan aksesoris dan bordir yang sama dengan seragam satpam PDH. Bawahannya pun sama, yaitu celana panjang warna biru. Seragam ini didesain untuk kenyamanan satpam saat beraktivitas mengamankan perusahaan atau tempat dinas. Sepatu PDL agak berbeda dengan sepatu PDH yang bentuknya sejenis pantofel, sepatu PDL hampir sama dengan sepatu TNI. Seragam PDL juga menggunakan sabuk dan topi, tapi tidak menggunakan dasi seperti PDH.