Model Baju Dinas Bidan Rumah Sakit

Hal Yang Wajib Diperhatikan Sebelum Membuat Model Baju Dinas Bidan Rumah Sakit

Seperti yang kita ketahui bahwa setiap orang yang bekerja di suatu instansi biasanya menggunakan seragam tertentu. Hal tersebut sudah menjadi kewajiban instansi. Selain untuk kerapian, seragam juga sebagai identitas diri dan instansi tersebut. Begitu juga dengan bidan yang bekerja di rumah sakit. Anda tentu memakai seragam khusus dan hal tersebut wajib dipatuhi. Berkaitan dengan hal itu, berikut beberapa hal yang menjadi pertimbangan sebelum memilih bahan kain yang bagus untuk dibuat model baju dinas bidan rumah sakit

Model Baju Dinas Rumah Sakit

Mengetahui Jenis Kain

Aktivitas tenaga medis tentu tidak sama dengan pekerjaan pada umumnya. Untuk itu, sebelum membuat baju dinas sebaiknya anda harus mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis kain. Pilihlah bahan yang bagus, mudah menyerap keringat, tidak tipis, dan tidak berat sehingga dapat menunjang aktifitas anda dalam bekerja.

Tekstur Permukaan Kain

Pada umumnya, kain medis cenderung tidak mengkilap dan tidak menerawang. Banyak jenis kain yang demikian dengan kualitas yang lebih baik. Biasanya yang memiliki serat kain rapat sehingga jatuhnya bagus saat memakainya. Maka dari itu, anda harus pandai memilih jenis kain yang seperti ini.

Warna Kain

Untuk membuat model baju dinas bidan rumah sakit biasanya menggunakan  warna yang tidak mencolok. Dulunya, warna pakaian medis yaitu warna putih yang merupakan lambang kebersihan. Model baju dinas putih ini kemudian diperbaharui pada abad ke-20, pakaian medis mulai dibuat dengan warna hijau. Alasannya karena dapat membuat mata dokter bisa melihat lebih baik, utamanya saat berada di ruang operasi. Selain hijau, warna lainnya yaitu biru. Warna biru ini bertujuan untuk merefresh mata dokter dari sesuatu yang berwarna merah, misal darah.

Harga Kain

Utamakan untuk memilih kualitas sekalipun harganya tinggi. Anda bisa melakukan banding antar toko satu dan yang lainnya. Tidak hanya itu, untuk keperluan medis sebaiknya juga memilih bahan yang waterproof agar tidak tembus air juga zat lainnya. Istilah waterproof ini adalah untuk mendeskripsikan bahan kain yang kedap air jika di dunia konveksi atau industri garmen.

Bahan Kain Medis

Berikut adalah beberapa rekomendasi kain untuk seragam medis. Hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk anda dalam memilih.
• Kain katun (Waterproof) – Memiliki lapisan anti air yang kuat. Selain untuk pakaian medis, biasanya juga untuk bahan masker.
• Kain TR waterproof – Kain TR (Tetoron rayon) yang waterproof merupakan jenis kain yang dapat anda gunakan untuk baju medis. Selain aman, baju dengan bahan ini juga nyaman saat memakainya.
• Kain polyester waterproof
• Kain rayon anti air – Memiliki daya serap keringat tinggi, tekstur kain halus, tidak mudah kusut dan memiliki kilau alami yang tinggi.
Itulah beberapa jenis kain yang dapat dipilih untuk model baju dinas bidan rumah sakit. Selain jenis kain, anda juga dapat memperhatikan hal-hal lain yang sudah disebutkan di atas. Demikian pembahasan mengenai pembuatan model baju bidan yang perlu anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Model Baju Hamil Kerja Perawat

Tetap Bisa Tampil Modis Selama Hamil dengan Model Baju Hamil Kerja Perawat

Seragam rumah sakit adalah salah satu dari jenis pakaian seragam yang sering ditemui dan juga dipakai oleh para dokter dan juga staf rumah sakit. Seragam ini biasanya sebagai identitas dan memudahkan para pasien yang mana bisa mengetahui status pekerjaan. Selain itu, selain memakainya sebagai identitas dari seorang staff rumah sakit, seragam ini juga berguna sesuai dengan standar dan aturan rumah sakit. Ada berbagai macam model seragam rumah sakit salah satunya adalah model baju hamil kerja perawat.

Model Baju Hamil Kerja Perawat

Tips memilih model baju hamil kerja perawat dalam memilih kerja untuk hamil memang menjadi salah satu pekerjaan yang sulit-sulit mudah. Seragam rumah sakit untuk wanita hamil harus didesain secara khusus yang mana harus dibuat senyaman mungkin ketika digunakan untuk bekerja. Anda harus mempertimbangkan berbagai macam pertimbangan. Berikut ini adalah beberapa tips dalam memilih baju kerja rumah sakit untuk wanita hamil, yaitu :

1. Beli seragam kantor yang khusus untuk ibu hamil

Dalam memilih seragam, Anda harus memilih model pakaian yang sesuai dengan wanita hamil. Usahakan baju tersebut tidak mengganggu perut Anda. Hal ini bertujuan agar tidak menyiksa perut Anda. Usahakan juga memilih baju yang mempunyai model longgar.

2. Perhatikan bahan yang digunakan

Faktor kenyamanan menjadi salah satu hal yang harus dipertimbangkan. Karena seragam rumah sakit digunakan hingga 8 jam selama seharian, jangan sampai hanya menggunakan baju yang modelnya modis tapi tidak nyaman. Anda harus memilih bahan pakaian yang nyaman, terbuat dari bahan katun, elastis dan mudah menyerap keringat.

3. Bawahan hitam dipadukan dengan beberapa atasan yang berwarna

Meskipun sedang dalam kondisi hamil, penampilan tidak boleh terlihat lusuh. Anda bisa tetap tampil modis dengan mengenakan model baju hamil kerja perawat yang modis. Misalnya saja memadukan bawahan hitam dengan atasan yang berwarna. Jangan lupa ya, naju harus elastis agar membuat Anda lebih leluasa dalam bergerak dan juga beraktivitas. Selain itu, membuat Anda lebih nyaman dan fashionable.

4. memilih model baju seragam motif

Baju kerja untuk ibu hamil, tidak hanya menggunakan model baju dinas putih saja. Anda bisa menggunakan baju yang bermotif. Ini akan memberikan kesan yang lebih modis. Untuk masalah motif, Anda bisa menggunakan motif bergaris. Motif ini akan membantu dalam menyamarkan tonjolan pada tubuh ibu hamil.Anda juga bisa memilih baju dengan potongan leher rendah atau berkerah.

5. Tampil simpel dengan baju berwarna hitam polos

Warna hitam tidak akan berhasil membuat kesan yang seksi bagi siapa saja yang menggunakannya, sekalipun pada ibu hamil. Meskipun perut membuncit, ibu hamil akan terkesan lebih seksi apalagi di mata suami. Aura akan terpancar semakin jelas ketika mengenakan baju kerja berwarna hitam polos. Ini menjadi salah satu alternatif yang bagus. Anda bisa menambahkan blazer berwarna.
Itulah tadi beberapa model baju hamil kerja perawat yang bakalan membuat anda bisa tampil modis. Anda bisa menggunakan mengaplikasikan dalam beraktivitas sehari-hari.Demikian pembahasan mengenai model baju hamil kerja perawat yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Jas Lab Lengan Pendek

Aneka Jenis Model Seragam Perawat yang Perlu Kita Ketahui

Konteks tenaga kesehatan cukup sering dibicarakan lantaran pandemi Covid-19 yang tengah melanda seluruh dunia pada saat ini. Pelayanan kesehatan masyarakat menjadi kebutuhan yang sangat penting, beriringan dengan ketersediaan sumber daya tenaga medis seperti dokter, perawat, dan staf medis lainnya pada saat ini.
Adapun terkait spesifikasi mengenai profesi apa saja yang ada di rumah sakit, umumnya dapat dibedakan dengan seragam yang mereka kenakan. Sebut saja para dokter dan perawat, yang pada umumnya mengenakan seragam model baju dinas putih saat bekerja. Selain memiliki fungsi untuk menunjukkan identitas, seragam rumah sakit pada umumnya sangat penting untuk menjaga kesterilan serta tata tertib di rumah sakit.

Aneka Jenis Seragam Perawat

Anda mungkin tertarik untuk mendalami terkait seragam perawat baik itu untuk mengikuti perkembangan model ataupun menilik dari segi fungsionalnya. Mari simak pemaparan berikut dengan contoh yang lengkap terkait seragam perawat berikut ini.
Seragam Perawat
Secara harfiah, seragam perawat berarti pakaian yang terpakai oleh tenaga medis yang bekerja untuk merawat serta memberikan pelayanan kesehatan kepada para pasien. Kebanyakan rumah sakit di seluruh dunia menyediakan seragam perawat yang identikkan dengan model baju dinas putih sesuai penerapan daerah masing-masing.
Fungsi utama seragam yakni sebagai penunjuk identitas penggunanya. Menggunakan logika sederhana, maka siapapun yang mengenakan seragam perawat di lingkungan rumah sakit atau sarana kesehatan lainnya merupakan seorang perawat. Hal ini dapat mempermudah para pengunjung ataupun pasien untuk mengenali orang-orang yang bertugas di rumah sakit, baik itu dokter ataupun perawat.

Jenis-jenis Seragam Perawat

Seiring berkembangnya zaman, model baju perawat rumah sakit pun mengalami perkembangan dari segi model dan warna. Tetapi pada umumnya, seragam perawat terbuat dari kain katun dengan desain tertentu yang dapat mengakomodasi kelincahan serta gerakan yang lebih bebas bagi para perawat. Hal ini demi kenyamanan serta mobilitas para perawat selama bertugas.
Berikut ini adalah beberapa contoh yang dapat Anda temukan di sejumlah rumah sakit setempat:

1. Seragam Perawat Standar

Seragam ini merupakan seragam paling umum yang dapat Anda temukan di rumah sakit kebanyakan lantaran hampir serupa dengan model baju dinas putih yang sering dipakai seluruh pegawai di Indonesia. Pakaian ini terdiri atas semacam atasan berkerah v-neck atau round neck dengan celana berbahan serupa yang sama-sama longgar.
Ada pula seragam perawat yang hanya mengenakan blazer atau semacam jas lab lengan pendek, jadi sebagai pakaian sekunder atau luaran (outerwear).

2. Seragam Perawat Dress

Seragam ini khususkan bagi perawat dari kalangan kaum wanita dengan panjang gaun (dress) hanya sampai di bawah lutut.

3. Seragam Perawat Shanghai

Model baju perawat rumah sakit yang satu ini pada umumnya berwarna putih, namun kini variasi warnanya sudah bermacam-macam. Sekilas, bentuknya menyerupai pakaian khas Asia Timur dengan model kerah yang miring dan terkadang ditambah motif bercorak, Desain simpel dengan tambahan dua kantung disamping pinggang yang membuat kesan manis dan modis.

Demikian pembahasan mengenai aneka jenis seragam perawat yang perlu kalian ketahui, semoga bermanfaat!

 

Model Baju Seragam Rumah Sakit

Berkenalan dengan Model Baju Seragam Rumah Sakit “Baju OK”

Apabila anda pernah melihat kondisi ruangan operasi, pasti apernah melihat para dokter dan perawat menggunakan baju berwarna-warna. Pernahkah terlintas di pikiran anda mengapa para dokter dan perawat menggunakan baju berwarna-warni tersebut? Baju berwarna-warni tersebut disebut dengan baju OK. Baju OK merupakan model baju seragam rumah sakit yang digunakan oleh dokter dan semua staff ketika sedang berada di kamar operasi. Warna-warna tersebut mempunyai arti. Biasanya dokter menggunakan warna hijau.

 

Model Baju Seragam Medis

Kegunaan  Model Seragam Rumah Sakit Baju OK

Di dalam dunia medis terkadang membingungkan, khususnya bagi masyarakat awam yang pastinya sedikit penasaran. Mengapa baju tindakan operasi disebut dengan baju OK? Rupanya sebutan baju OK ini berhubungan dengan perkembangan dunia medis di Indonesia sejak zaman penjajahan Belanda. Pada zaman tersebut, seluruh rumah sakit di Indonesia mendapatkan pengaruh yang sangat besar satu negeri tersebut dan kata OK ini singkatan dari Operatie Kamer atau kamar operasi.

Apabila anda perhatikan, model seragam rumah sakit baju Ok ini mempunyai desain yang sangat sederhana dan jauh sekali dari kata modis. Hal bukan tanpa alasan, karena tentunya ada alasan tertentu yang membuat baju ini didesain dengan model polos. Model seragam rumah sakit ini terdiri dari dua potong yaitu bawahan  yang bisa berupa celana panjang serta atasan yang berbentuk seperti baju kurung tanpa resleting dan kancing. Selain itu, baju ini juga di desain tidak menggunakan tali.

Maksud serta tujuan dari model tersebut adalah agar pakaian bisa memberikan kemudahan bagi kinerja dokter dan staffnya pada saat berada di meja operasi. Selain itu, model baju seragam kantor ini bias memfasilitasi mobilitas tim bedah pada saat melakukan operasi.

Desain baju Ok

Baju OK juga di desain khusus sedemikian rupa, sehingga baju ini sangat mudah untuk dikenakan, mudah dalam pelepasan, dan juga mudah untuk dibersihkan. Bahan yang terpakai adalah bahan jenis kain katun yang mempunyai tekstur lembut, kuat serta mudah menyerap keringat. Akan tetapi baju ini harus segera anda bersihkan ketika selesai anda gunakan untuk operasi.

Seperti layaknya pakaian model  baju dinas putih biasanya, Anda bisa mencuci pakaian ini dengan menggunakan detergen. Anda juga bisa menggunakan mesin pengering dan kemudian harus steril agar aman dari bakteri dan siap anda gunakan untuk tindakan operasi selanjutnya.

Itulah tadi beberapa penjelasan mengenai baju OK yang biasanya terpakai di rumah sakit. Masih ada banyak sekali jenis model seragam rumah sakit yang biasanya para dokter, staff maupun perawat pakai. Semua seragam tersebut terbuat dengan sedemikian rupa untuk memberikan kemudahan bagi para penggunanya untuk bekerja. Anda bisa mendapatkan berbagai macam seragam rumah sakit dengan model terbaru di rumahjahit.com.

Demikian pembahasan mengenai model baju ok yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Jas Lab Lengan Pendek

Aneka Jenis Model Seragam Perawat yang Perlu Kita Ketahui

Konteks tenaga kesehatan cukup sering dibicarakan lantaran pandemi Covid-19 yang tengah melanda seluruh dunia pada saat ini. Pelayanan kesehatan masyarakat menjadi kebutuhan yang sangat penting, beriringan dengan ketersediaan sumber daya tenaga medis seperti dokter, perawat, dan staf medis lainnya pada saat ini.
Adapun terkait spesifikasi mengenai profesi apa saja yang ada di rumah sakit, umumnya dapat anda bedakan dengan seragam yang mereka kenakan. Sebut saja para dokter dan perawat, yang pada umumnya mengenakan seragam model baju dinas putih saat bekerja. Seragam rumah sakit umumnya sangat penting untuk menjaga kesterilan serta tata tertib di rumah sakit. Anda mungkin tertarik untuk mendalami terkait seragam perawat baik itu untuk mengikuti perkembangan model ataupun melihat dari segi fungsionalnya. Mari simak pemaparan berikut dengan contoh yang lengkap terkait seragam perawat berikut ini.

 

Seragam Perawat

Secara harfiah, seragam perawat berarti pakaian yang dikenakan oleh tenaga medis yang bekerja untuk merawat serta memberikan pelayanan kesehatan kepada para pasien. Kebanyakan rumah sakit di seluruh dunia menyediakan model seragam perawat yang identikkan dengan model baju dinas putih sesuai penerapan daerah masing-masing. Selain fungsi utama seragam yakni sebaai identitas penggunanya, Namun fungsi seragam juga bisa membantu pengunjung untuk mengenali orang orang yang bertugas, baik itu dokter ataupun perawat.

Jenis-jenis Seragam Perawat

Seiring berkembangnya zaman, model baju perawat rumah sakit pun mengalami perkembangan dari segi model dan warna yang ada pada seragam rumah sakit. Tetapi pada umumnya, seragam perawat terbuat dari kain katun dengan desain tertentu yang dapat mengakomodasi kelincahan serta gerakan yang lebih bebas bagi para perawat. Hal ini demi kenyamanan serta mobilitas para perawat selama bertugas.
Berikut ini adalah beberapa contoh model seragam perawat yang dapat anda temukan di sejumlah rumah sakit setempat:

1. Seragam Perawat Standar

Rumah sakit umumnya menggunakan seragam mirip baju dinas putih pegawai Indonesia. Pakaian ini terdiri dari atasan berkerah v-neck atau round neck dengan celana longgar berbahan sama. Beberapa perawat mengenakan blazer atau jas lab lengan pendek sebagai pakaian luar.

2. Seragam Perawat Dress

Seragam ini khususkan bagi perawat dari kalangan kaum wanita dengan panjang gaun hanya sampai di bawah lutut. Desainnya khusus dengan dua kantung pada bagian pinggang yang pastinya dapat membantu para perawat.

3. Seragam Perawat Shanghai

Model baju perawat rumah sakit yang satu ini pada umumnya berwarna putih, namun kini variasi warninya sudah bermacam-macam. Sekilas, bentuknya menyerupai pakaian khas Asia Timur dengan model kerah yang miring dan terkadang ditambah motif bercorak yang membuat kesan modis ini di desain khusus dan mengutamakan kenyamanan para perawat dalam bekerja.

Demikian pembahasan mengenai aneka ragam model seragam perawat yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Model Baju Perawat Rumah Sakit

Kenali Beragam Jenis Seragam Rumah Sakit serta Penggunaannya

Bagi anda yang pernah menginjakan kaki ke rumah sakit, anda pasti dapat melihat bermacam-macam pegawai dengan jenis seragam yang berbeda-beda. Seragam rumah sakit seringkali menyamakan dengan model baju dinas putih yang kerap terpakai oleh dokter atau perawat. Tetapi rupanya, ada beberapa jenis seragam lain yang perlu kita ketahui. Dengan adanya perbedaan seragam tersebut, kemudahan pasien dalam berkomunikasi dengan pihak rumah sakit dapat lebih meningkat. Kita dapat mengenali peran masing-masing pegawai rumah sakit berdasarkan pakaian yang mereka kenakan.

seragam dinas perawat

Dokter

Seragam yang dokter pakai merupakan jas lab berwarna putih yang sangat sesuai dengan gambaran umum terhadap profesi tersebut. Model yang terpakai terdapat dua macam, yakni model jas lab lengan pendek dan lengan panjang. Biasanya, perbedaan tersebut menunjukkan apakah sang dokter merupakan dokter spesialis atau dokter umum, Jas lab berwarna putih ini desainnya khusus dengan tingkat kenyamanan nomor satu.

Perawat

Model baju perawat rumah sakit memiliki jenis seragam yang hampir menyerupai jas lab lengan pendek yang  para dokter pakai. Bedanya, pakaian mereka merupakan pakaian primer atau tidak dijadikan sebagai outerwear. Di beberapa negara, perawat cukup identik dengan seragam berwarna serba putih dengan topi di atas kepalanya. Adanya perubahan jaman menjadikan seragam perawat kini memiliki berbagai warna yang manis jika melihatnya.

Seragam Scrub (Scrub Suits)

Seragam ini merupakan salah satu model seragam rumah sakit yang tidak menyerupai model baju dinas putih. Pakaian scrub memiliki warna yang bervariasi biasanya warna hijau atau biru dengan atasan yang sekilas tampak seperti kaus v-neck serta celana yang cukup longgar. Seragam ini biasanya terpakai oleh dokter bedah, bidan, atau perawat yang akan menjalani operasi.

Baju Tindakan Operasi (Operation Theatre Uniforms)

Baju tindakan operasi mencakup seragam scrub yang telah dipaparkan pada pembahasan sebelumnya dengan beberapa penambahan berupa aksesoris seperti apron medis, masker, sarung tangan, penutup kepala, jaring rambut, serta terusan operasi. Mengenakan seragam ini berarti memenuhi prosedur operasi yang mengharuskan dokter bedah atau perawat berada dalam kondisi yang steril. Boleh dibilang, seragam ini merupakan seragam rumah sakit yang paling ketat ketentuannya.

Baju Pasien

Baju pasien pada umumnya merupakan jenis seragam yang pasien pakai agar memudahkan dokter untuk mengidentifikasi para pasiennya di rumah sakit. Biasanya, seragam pasien terbuat dari bahan katun yang simple dapat menimbulkan rasa nyaman dan leluasa jika  pasien memakainya.

Masing-masing tempat memiliki perbedaan kebijakan dalam menentukan desain ataupun varian warna dalam mengatur seragam rumah sakit tak hanya model baju dinas putih yang umum. Akan tetapi, siapapun yang membuat seragam tersebut tak dapat menentukan model atau desainnya sendiri. Mereka harus senantiasa mengikuti standar yang sudah ditetapkan dalam pembuatan seragam rumah sakit.

Demikian pembahasan mengenai jenis baju rumah sakit yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Baju Perawat Rumah Sakit

Aneka jenis seragam rumah sakit

Model baju dinas putih mungkin sudah dikenal umum oleh Sebagian masyarakat sebagai seragam yang digunakan oleh dokter namun tahukah anda masih ada jenis seragam lain yang sering kita temui di rumah sakit dengan jenis yang berbeda serta fungsi yang berbeda. Berikut nama dari seragam yang sering kita jumpai di rumah sakit beserta fungsinya.

aneka seragam medis

1. Seragam scrub

Seragam ini merupakan pakaian yang sering digunakan oleh dokter bedah, bidan ataupun perawat pada saat sebelum melakukan kegiatan operasi. Dengan memiliki desain yang sederhana yang bertujuan untuk meminimalisir kontaminasi serta mempermudah dalam membersihkannya. Tak sebatas pada ruang operasi seragam scrub juga biasa digunakan di luar ruang operasi.

2. Seragam perawat

Pada umumnya baju perawat rumah sakit berwarna putih, namun hal ini tergantung dengan kebijakan pihak rumah sakit sehingga kini terdapat ragam warna yang banyak sering terpakai adalah warna pastel yang membuat kesan manis jika memakainya, baju perawat seperti ini bisa anda temui pada beberapa rumah sakit sesuai kebijakan rumah sakit tersebut.

3. Seragam Pasien

Sama halnya dengan stafnya, rumah sakit juga kerap memberikan seragam pada pasiennya, berbeda dengan baju perawat rumah sakit, baju khusus pasien desainnya khusus untuk memudahkan dokter serta perawat dalam melakukan pemeriksaan, seragam pasien pun desainnya se simple mungkin untuk memudahkan pasien dalam bergerak.

4. Seragam Operasi

operasi dokter beserta timnya harus berada dalam keadaan yang steril, selain menggunakan seragam scrub para staf medis yang memulai operasi juga akan menambahkan sarung tangan, apron medis, penutup kepala hingga masker yang berguna untuk melindungi orang yang menggunakan nya baik itu dari zat kimia ataupun kotoran serta radiasi berbahaya pada saat operasi.

5. Jas dokter

Sebagai pakaian sekunder saat berada di lingkungan rumah sakit maupun pada saat melaksanakan praktek, biasanya dokter akan mengenakan setelan jas dengan warna putih, Berbeda dengan baju perawat rumah sakit yang merupakan pakaian utama para dokter akan menambahkan jas berwarna putih dengan lengan Panjang ataupun pendek tergantung dari kategori dokter tersebut apakah dokter umum atau dokter spesialis.

Perbedaan warna pada seragam staf rumah sakit.

Putih identik dengan tenaga kesehatan, melambangkan kebersihan. Kini, seragam hijau sering dokter dan perawat pakai, terutama saat operasi karena baik untuk mata. Warna biru menyegarkan pandangan medis. Seragam perawat juga hadir dalam varian warna pastel yang terlihat manis.

Secara keseluruhan seragam medis berfungsi untuk menjaga si pemakainya ketika berhubungan langsung dengan pasien namun tidak ada salahnya jika anda mengetahui fungsi dari macam macam seragam tersebut, jika anda berminat ingin membuat atau membeli seragam medis untuk keperluan rumah sakit, klinik atau tempat praktek anda, anda bisa langsung cek ke website www.rumahjahit.com.  

Demikian pembahasan mengenai jenis seragam rumah sakit yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

Model Baju Dinas Perawat Dan Bidan

Bahan Kain Tenaga Kesehatan yang Sesuai untuk Model Baju Dinas Perawat dan Bidan

Ada beragam model baju dinas perawat dan bidan yang dapat dijadikan rekomendasi. Hal yang paling perlu amda perhatikan adalah bahan kain seragam perawat dan bidan. Pasalnya kedua profesi tersebut merupakan pekerjaan yang berat, apalagi seragam terpakainya saat harus konsentrasi dalam tindakan pada pasien. Berikut tips cara memilih bahan kain untuk seragam perawat dan bidan.

 

Seragam Dinas Perawat

Tips Memilih Bahan Kain untuk Perawat dan Bidan

Ada beragam jenis klasifikasi bahan kain yang perlu anda perhatikan ketika memilih bakal kain untuk seragam perawat dan bidan.
Kenyamanan merupakan hal yang paling utama yang perlu anda pertimbangkan dalam pembuatan baju dinas bidan maupun baju dinas perawat modern. Pastikan untuk memilih bahan yang sesuai dan nyaman. Bahan yang nyaman saat memakainya seperti mampu menyerap keringat, tidak terlalu tipis. Hindari memilih kain yang terlalu mengkilap sehingga tidak menerawang.

Pemilihan bahan untuk baju seragam rumah sakit juga diperlukan ketelitian. Kain dengan serat lebih padat bisa menjadi pilihan yang bagus untuk pembuatan seragam. Jangan lupa untuk memperhatikan warna kain yang akan menggunakannya. Dunia medis kerap kali menggunakan warna lembut sebagai baju kerja rumah sakit, mulai dari seragam perawat, dokter hingga pasien.
Warna lembut yang terpilih seperti warna pastel dengan kreasi yang lebih menarik. Kain adalah produk yang hasil dari tenunan benang, baik benang yang berasal dari serat alam maupun serat sintetis atau bahkan campuran keduanya. Hasil kainnya tentu saja tidak semuanya sama tergantung benang yang anda pakai.

Harga Bahan Kain

Harga bahan kain memang tidak murah apalagi kualitasnya bagus. Meskipun demikian anda bisa menggunakan bahan kualitas terbaik dengan harga lebih terjangkau jika membelinya dalam porsi banyak. Ketika pandemi seperti ini maka pilihan bahan kain yang tepat adalah jenis waterproof sehingga perawat, bidan dan tenaga kesehatan lain tidak ikut terinfeksi virus berbahaya tersebut.
Apabila telah menemukan bahan yang tepat maka gunakan desain pakaian yang sesuai sehingga tetap terkesan modis dan profesional. Selanjutnya pihak jasa konveksi akan memproduksi pakaian seragam tersebut sesuai desain model baju dinas perawat dan bidan yang anda inginkan. Pastikan harganya sesuai dengan budget.

Jenis Bahan Kain untuk Perawat dan Bidan

1. Kain Medis Katun waterproof

Jenis kain yang satu ini merupakan kain tahan air sehingga cocok untuk tim medis di masa pandemi, memiliki 100% serat alami yang dapat mencegah terjadinya iritasi pada kulit karena permukaan lembut. Dunia medis menggunakan kain ini sebagai pakaian medis maupun masker sehingga lebih aman dari serangan virus apapun. Selain itu kain ini manfaat sebagai bahan kain yang aman karena beberapa alasan. Kain medis katun dapat mencegah terjadinya alergi karena bahannya sangat aman bahkan bagi orang berkulit sensitif.
Suhu tubuh juga dapat terjaga dengan baik agar tetap hangat ketika musim dingin. Sifat kain ini juga anti lembab dan anti bakteri sehingga bermanfaat dalam pencegahan pertumbuhan bakteri meskipun beraktifitas seharian.

2. Kain Medis TR Waterproof

Kain medis tetoron rayon yang sifatnya anti air ini juga banyak yang pakai sebagai bahan kain untuk model baju kerja perawat dan bidan. Penggunaan kain jenis ini juga digunakan untuk pakaian seragam perawat dan bidan karena cukup aman dan nyaman ketika dikenakan.

3. Kain Medis Rayon Water Resistant

Jenis kain ini juga tahan air dengan lapisan anti air yang banyak untuk pakaian medis maupun masker penutup wajah. Kain rayon ini juga terbuat dari serat hasil regenerasi selulosa sehingga sering tersebut sebagai kain serat semisintetis. Karakter kain rayon yang paling khas adalah memiliki daya serap yang tinggi seperti kain katun.
Tekstur permukaan kainnya halus dan lembut ketika menyentuh kulit sehingga nyaman dikenakan. Kain ini juga mudah diwarnai karena mudah menyerap zat pewarna. Kilauan yang dihasilkan alami, permukaan kainnya juga tidak kusut.

Ketentuan Berpakaian Dalam Dunia Medis

Kain medis dapat digunakan sebagai seragam tenaga kesehatan, baik perawat maupun bidan. Seragam perawat memiliki ketentuan yang harus dipertimbangkan.
1. Bagi perawat pria, setelan baju seragam putih dengan bawahan putih dengan lengan pendek. Apabila instansi memilih warna biru atau hijau maka pastikan warnanya seragam baju serta celana.
2. Bagi perawat wanita, setelan baju juga harus senada dengan lengan pendek maupun panjang sesuai pilihan.
3. Pada kemeja yang digunakan perawat pria harus memiliki saku di bagian dada, sementara perawat wanita terdapat dua saku di bagian bawah baju.
4. Ada berbagai model baju dinas perawat seperti desain dress hingga lutut dengan kerah rebah. Begitu pula dengan bidan yang memiliki desain model baju dinas bidan terbaru.
Selain baju perawat, bahan kain medis di atas juga berfungsi untuk seragam scrub. Seragam jenis ini sebagai seragam para staff ruang operasi yang dokter bedah pakai, bidan maupun perawat. Desainnya sederhana dengan ukuran dan warna beragam sesuai instansi. Naah, Itulah informasi singkat mengenai beragam model baju dinas perawat dan bidan serta kain, Semoga bermanfaat!

Model Baju Perawat Lengan Panjang

Tips Memilih Model Baju Perawat Lengan Panjang

Perawat merupakan salah satu profesi dalam dunia kesehatan. Anda pasti pernah melihat perawat yang mengenai pakaian serba putih dan rapi. Namun harus anda ketahui berbagai model baju perawat, salah satunya baju lengan panjang. Berikut tips memilih model baju perawat lengan panjang.

Baju Dinas Perawat

Alasan Perawat Mengenakan Baju Seragam

Seragam perawat maupun tenaga kesehatan lainnya memiliki peran khusus dalam menunjukkan identitas instansi di mana mereka bekerja yakni rumah sakit. Baju seragam perawat rumah sakit dapat dimodifikasi sesuai dengan perkembangan zaman sehingga dibuat lebih modis. Perhatikan seragam perawat di rumah sakit berbeda yang didesain menarik dan unik namun tetap nyaman dikenakan saat melakukan tindakan terhadap pasien.
Model dari seragam perawat biasanya memiliki kerah bentuk V dengan modifikasi sesuai ketentuan baju dinas rumah sakit. Bagi perawat muslim yang tidak mengenakan seragam lengan pendek, maka bisa dirancang dengan model baju dinas lengan panjang. Mereka biasanya juga mengenakan jilbab tanpa perlu manset pada bagian lengan. Apabila seragam perawat berlengan pendek, tentu membuat perawat muslim wanita mengenakan manset agar menutupi bagian lengan.

Proses pembuatan seragam untuk perawat tentu saja menggunakan budget dari rumah sakit. Oleh karena itu rumah sakit juga perlu mempertimbangkan apa saja yang perlu untuk seragam perawat dan tenaga medis lainnya. Apalagi dalam memilih konveksi yang berkualitas dengan hasil kerja memuaskan.
Kualitas seragam perawat berasal dari bahan kain yang digunakan serta jasa konveksi profesional. Pastikan jasa konveksi yang dipilih untuk kerjasama telah memiliki pengalaman sehingga mudah mendesain model baju dinas kesehatan. Pemilihan seragam perawat yang nyaman dikenakan dan tidak terlalu rumit memang membutuhkan ahli dengan perhitungan serius.
Meskipun rumah sakit kerap menyediakan budget yang cukup untuk seragam, tapi tidak ada salahnya jika sedikit menekan biaya pembuatan seragam. Asalkan bahan kainnya berkualitas dengan hasil tidak mengecewakan, Anda bisa menyerahkan proses pemilihan kepada pihak konveksi yang memang ahli di bidang jahit massal dan tentunya terpercaya.

Tips Memilih Baju Perawat Lengan Panjang

Meskipun anda mempercayakan seluruh proses produksi termasuk desain baju perawat perempuan dan desain baju perawat laki-laki, bukan berarti tidak bisa memilih bahan kain sendiri. Apabila tidak yakin, maka anda bisa lakukan pemeriksaan bahan seragam menggunakan tips berikut.

1. Pastikan Jenis Bahan yang Cocok untuk Seragam Perawat

Bahan kain adalah faktor utama dari pembuatan seragam yang dapat mempengaruhi kenyamanan perawat saat melakukan tindakan. Pastikan jenis bahan yang mampu menyerap keringat, tidak terlalu tipis dan tidak pula terlalu berat mengingat tindakan yang akan dilakukan oleh perawat. Kain katun dan kain drill merupakan pilihan yang tepat untuk seragam perawat.

2. Perhatikan Permukaan Bahan Kain

Kain dengan harga dan kualitas murahan akan langsung dapat anda ketahui karena tampak mengkilap dan menerawang. Apabila anda maupun jasa konveksi lebih teliti dalam memilih kain maka bisa mendapatkan bahan kain dengan kualitas standar dan harga terjangkau. Kualitas standar seperti ketebalan lebih baik, kualitas serat lebih rapat, warna lebih cerah dan sedikit lebih berat.

3. Desain Sederhana dan Elegan

Tidak perlu desain yang terlalu berlebihan, Anda bisa meminta jasa konveksi untuk mendesain seragam yang sederhana namun kesannya tetap elegan. Seperti yang sudah anda ketahui bahwa tidak semua yang berlebihan dan mewah dapat terlihat elegan. Jasa konveksi nantinya bisa mengadaptasi desain dari contoh seragam perawat rumah sakit negara lain.
Misalnya seperti negara Korea Selatan yang mana seragam perawatnya tampak cukup modis tapi tidak berlebihan. Desain tersebut juga bisa untuk model baju perawat lengan panjang yang kerap banyak di Indonesia. Ketentuan seragam lengan panjang hanya berlaku bagi perawat wanita saja.
Perawat pria tidak boleh untuk mengenakan baju lengan panjang karena khawatir akan mengganggu proses tindakan.

4. Warna yang Lembut

Perawat harus menggunakan seragam dengan warna yang tidak terlalu mencolok. Oleh karena itu pemilihan warna yang lembut sangat harus terfikirkan agar lebih nyaman dipandang mata. Sebaiknya gunakan warna-warna pastel yang menarik dengan pita bisban maupun kancing agar terkesan lebih manis.

Ada beberapa jenis baju seragam untuk perawat yang terpakai saat bertugas. Apabila perawat bekerja di bagian ICU maka seragam yang mereka kenakan berbeda dengan perawat bagian operasi dan lainnya.

Inilah jenis baju perawat yang dikenakan dalam dunia medis.

1. Seragam Scrub

Seragam ini merupakan jenis yang sering terpakai oleh perawat yang bekerja di ruang operasi. Desain modelnya cukup sederhana sehingga tidak ada yang terlalu mencolok. Warnanya polos baik untuk baju maupun celananya. Lengannya pendek dengan kerah berbentuk V maupun O, bagi muslimah juga ada seragam scrub berlengan panjang.

2. Seragam Laboratorium

Seragam ini terpakai oleh perawat yang bekerja pada bagian laboratorium dengan warna serba putih. Biasanya seragam ini memakainya dengan jas. Bagi Anda yang ingin tahu harga jas lab lengan panjang bisa langsung bertanya pada jasa konveksi. Biasanya harga jas berbeda dan lebih mahal dari pada harga seragam perawat.

3. Seragam Tindakan Operasi

Seragam yang digunakan pada kegiatan tindak lanjut operasi ini memiliki model yang polos dan panjang. Lengannya juga panjang dengan tali pengait pada bagian belakang. Biasanya seragam dengan warna biru maupun hijau lembut ini harus terpakai saat tindakan operasi dalam kondisi steril dan bersih.

4. Seragam APD Khusus

Pandemi belum berakhir sejak satu tahun lalu hingga saat ini. Hal ini yang membuat setiap tenaga kesehatan harus mengenakan seragam APD khusus agar terlindungi dari infeksi virus Covid-19. Bagi perawat yang kerja di bagian laboratorium harus mengenakan jas lab sekali pakai. Alat perlindungan diri bagi perawat harus lengkap mengingat banyaknya tindakan yang diperlakukan terhadap pasien Covid-19.
Alat perlindungan diri yang dibutuhkan oleh tenaga kesehatan antara lain adalah hazmat, face shield, google glases, masker medis, sarung tangan medis, sepatu boot dan berbagai perlengkapan lainnya.

Jika ingin menggunakan jasa konveksi untuk menjahit seragam perawat, Anda bisa menggunakan jasa konveksi terpercaya. Pastikan anda memilih jasa yang tepat sehingga hasil jahitannya rapi dan nyaman ketika dikenakan. Jangan lupa untuk menampilkan logo instansi pada baju seragam perawat sebagai identitas agar tampak lebih profesional.
Itulah informasi singkat mengenai tips memilih model baju perawat lengan panjang dan beberapa hal lain terkait seragam perawat. Semoga informasi di atas dapat membantu dalam menentukan model baju perawat sesuai dengan bahan kain berkualitas dan harga terjangkau.

Model Baju Dinas Putih

Alasan Model Baju Dinas Putih Lebih Sering Digunakan Sebagai Seragam Rumah Sakit

Model baju dinas putih  Pada umumnya banyak rumah sakit yang sering menggunakan seragam dinas berwarna putih, terutama bagi para perawat. Walaupun sekarang sudah banyak pilihan warna yang lebih variasi, namun baju warna putih tetap menjadi pilihan utama. Mengenakan seragam rumah sakit ini tentunya memiliki fungsi untuk mempermudah pasien membedakan antara perawat maupun dokter dan petugas lainnya.

Seragam Dinas Perawat
Kemudian adanya seragam juga mwnjadikan identitas maupun tanggung jawab terhadap tugasnya. Contohnya petugas laboratorium yang menggunakan jas lab lengan pendek yang memudahkan untuk dikenal maupun menanyakan informasi sesuai seragam yang ia kenakan tersebut.

Jenis-Jenis Seragam Rumah Sakit

1. Seragam Perawat

Seiring dengan perkembangan jaman dan perkembangan dunia fashion, model baju dinas putih perawat ini semakin maju, bahkan model dengan penggunaan topi putih ini sudah jarang terlihat. Bahkan kala itu, seragam perawat, dokter maupun staf ini hanya menggunakan mantel dokter dan hanya dibedakan berdasarkan aksesoris maupun nametags.
Walaupun memiliki banyak perubahan, baju perawat rumah sakit ini tetap mempertahankan warna putih sebagai warna seragam perawat. Namun, apa sajakah alasan seragam perawat sering berwarna putih ? Mungkin anda sering menebak maupun bertanya-tanya, nah berikut terdapat beberapa penjelasan seragam perawat yang sering menggunakan warna putih.
Seragam perawat dengan warna putih ini melambangkan kebersihan, baik kebersihan secara fisik maupun kebersihan dari jiwa seorang perawat. Maka dari itu, perawat semoga selalu menjaga kebersihan terhadap ia sendiri dan juga selalu menanamkan kepribadian yang bersih, sehat agar terhindar dari berbagai penyakit maupun kuman.

 Sebagai Simbol Ketenangan

Model baju seragam rumah sakit berwarna putih ini ibarat simbol ketenangan dalam jiwa dan selalu berpikir positif. Sehingga perawat ini akan selalu ingat agar tetap tenang, walaupun dalam keadaan yang genting terutama saat terdapat pasien yang kritis. Sehingga ketenangan ini sangat perlu dalam menjalankan pekerjaannya. Bayangkan saja ketika perawat panik dalam menangani pasien, pasien akan ikut panik dan membuat menurunya kesehatan atau kepercayaan pasien untuk sembuh.

Melambangkan Kesucian

Putih juga melambangkan sebuah kesucian dan kemuliaan, yang sebanding dengan sifat yang lembut maupun penuh kasih. Walaupun memiliki sifat yang lembut, itu semua terdapat adanya kekuatan yang tangguh dalam menghadapi segala kondisi maupun situasi yang tak terduga. Sehingga mampu mengambil suatu keputusan untuk mengatasi segala situasi tersebut.
Model baju dinas putih pada perawat yang sering digunakan ini ada yang berupa atasan berlengan panjang maupun pendek yang biasa dipadukan dengan celana panjang kain. Biasanya model seragam ini digunakan bagi perawat pria maupun wanita. Terdapat juga model terusan dengan seragam sepanjang lutut.
Namun tetap, model baju perawat rumah sakit ini masih banyak menggunakan model dress lengkap dengan cap atau topi yang berada pada atas kepala perawat.

2. Jas Dokter

Warna putih ini pada seragam yang digunakan ini tidak hanya digunakan oleh perawat, namun dokter juga mengenakan jas berwarna putih yang digunakan sebagai seragam sekunder. Jas ini biasanya terpakai oleh dokter saat berada di lingkungan rumah sakit maupun melakukan praktik sendiri.
Dokter biasanya melapisi pakaiannya dengan menggunakan jas putih, dengan ciri khas terdapat saku pada bagian kiri dan kanan. Jas yang biasa dokter kenakan ini memiliki lengan panjang dan ada pula jas yang memiliki lengan pendek. Biasanya perbedaan lengan pada jas ini menunjukkan bahwa dokter tersebut dokter spesialis maupun dokter umum. Contohnya pada dokter bidan yang memiliki model baju dinas bidan rumah sakit yang masuk ke dalam dokter spesialis.

3. Seragam Laboratorium

Seragam laboratorium ini biasanya juga dikenakan bagi perawat maupun petugas yang bertanggung jawab atas kegiatan penelitian pada laboratorium. Biasanya tugas perawat pada laboratorium ini menganalisis penyakit pasien, baik menggunakan sampel darah maupun yang lainnya. Biasanya juga menggunakan jas lab lengan panjang maupun lengan pendek yang berfungsi menhindari dari kotoran selama penilitian.

4. Seragam APD Khusus

Seragam yang khusus sebagai alat pelindung diri (APD) ini juga biasanya berwarna putih, yang biasanya agar menjaga diri dari virus yang berbahaya. Contoh kasusnya pada periode terakhir ini yaitu pada masa pandemi covid-19.
Sehingga para perawat memerlukan pakaian khusus agar terhindar dari penularan virus saat menangani pasien. Selain itu, seragam ini biasanya lengkap dengan adanya face shield, hazmat, masker medis, google glass, sepatu boat, sarung tangan medis maupun peralatan pendukung lainnya.

5. Seragam Scrub

Jenis seragam ini biasanya perawat gunakan, dokter bedah maupun dokter bidan ini seragam scrub yang berguna saat memasuki ruang operasi. Seragam scrub ini biasanya memiliki lengan yang lebih pendek dengan bentuk kerah yaitu round neck maupun v-neck lengkap dengan celana bawahan dengan bahan yang longgar.
Desain seragam yang simpel dan sederhana ini memudahkan saat pencucian sehingga meminimalkan adanya kontaminasi. Biasanya warna seragam scrub ini cenderung memiliki warna biru terang maupun hijau terang.
Seragam dinas ini memang sering terpakai dalam kegiatan sehari-hari, sehingga agar lebih tahan lama perlunya bahan kain yang berkualitas. Sehingga bisa mempertimbangkan saat memilih seragam dinas maupun model baju hamil kerja perawat yang cocok.

1. Kain Katun Waterproof

Jenis katun ini memiliki lapisan anti air yang kuat untuk pakaian medis maupun masker. Bahkan kain ini juga sangat cocok untuk orang yang memiliki sensitif kulit yang tinggi, karena sifatnya yang lembut dan elastis, karena terbuat dari 100% serat alami.
Kain ini juga mampu untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat yang memiliki sifat anti lembab dan anti bakteri yang mampu mencegah pertumbuhan bakteri. Walaupun memakainya dalam beraktivitas selama seharian. Selain itu juga mencegah adanya penyakit kulit, karena produksi keringat yang meningkat.

2. Kain Medis TR Waterproof

Kain TR ini juga memiliki lapisan anti air yang juga digunakan sebagai pakaian medis yang aman namun tetap nyaman. Selain itu juga bisa digunakan untuk keperluan medis lainnya.

3. Kain Medis Rayon Water Resistant

Jenis kain ini terbuat dari serat hasil regenerasi selulosa yang juga memiliki lapisan anti air. Jenis rayon ini juga biasa disebut dengan serat semisintetis, karena tidak termasuk serat sintetis ataupun serat alami. Serat rayon sendiri mengandung unsur kimia karbon, oksigen dan hidrogen. Kain ini juga sudah banyak terpakai untuk membuat pakaian medis maupun penutup muka.
Kain rayon ini memiliki tekstur dan permukaan kain yang halus dan lembut, bahkan juga memiliki daya serap keringat yang tinggi. Warna kain rayon ini umumnya lebih cerah, cenderung licin yang menyerupai sutra sehingga tidak mudah kusut.
Walaupun memang kain rayon ini dikenal mudah terbakar apabila dibandingkan kain linen maupun kain katun. Kain ini juga bisa menjadi pilihan untuk membuat model baju dinas putih bagi perawat maupun jas dokter yang akan nyaman saat digunakan.

Demikian pembahasan mengenai model baju dinas perawat yang harus anda ketahui, Semoga bermanfaat!

RumahJahit