Cara Mencuci Baju di Mesin Cuci

7 Cara Mencuci Baju di Mesin Cuci Secara Tepat

Mencuci pakaian, dengan menggunakan mesin cuci pastinya sangat praktis dan efisien. Tapi, apakah Anda yakin, bahwa teknik atau cara mencuci baju di mesin cuci yang Anda lakukan benar benar sudah tepat. Agar lebih yakin, ada baiknya jika Anda membaca ulasan tentang cara mencuci menggunakan mesin cuci berikut ini.

  1. Pilah pakaian berdasarkan jenisnya

Ternyata hal tersebut juga sebaiknya Anda lakukan ketika akan mencuci di mesin cuci. Misalnya saja pakaian dari bahan woll, pakaian dari bahan jeans, dan yang lainnya. Satukan bahan bahan tersebut, dan cuci berdasarkan masing masing jenis pakaian tersebut.

Walaupun terbilang sedikit ribet, namun hal tersebut dilakukan untuk menghindari pakaian yang dicuci dari kerusakan, terutama ketika dicuci dengan jenis bahan lainnya.

  1. Pisahkan pakaian warna putih dan warna lainnya

Adapun teknik atau cara mencuci baju di mesin cuci yang satu ini, pastinya Anda sudah mengerti. Memisahkan pakaian berwarna dengan yang tidak, tentunya dilakukan guna mencegah kelunturan.

  1. Menggunakan pemutih untuk warna putih

Sama halnya ketika Anda mencuci baju secara manual dengan cara mencuci baju di mesin cuci manual. Ketika, Anda mencuci pakaian yang berwarna putih, sebaiknya gunakan pemutih pakaian. Tujuannya, agar pakaian putih Anda tidak terlihat kusam, atau kekuningan.

  1. Hindari penggunaan pelembut untuk kain dengan warna putih

Adapun cara mencuci baju di mesin cuci agar wangi, pastinya dengan menambahkan pewangi pada bilasan terakhir. Namun satu hal yang sebaiknya Anda ingat, ketika mencuci pakaian yang berwarna putih, sebaiknya jangan menggunakan pelembut pakaian, karena justru hal tersebut membuat pakaian jadi berwarna kekuningan.

  1. Gunakan tempat khusus untuk pakaian dalam dan kaos kaki

Untuk mencuci pakaian yang berukuran kecil seperti pakaian dalam dan kaos kaki, sebaiknya cara mencuci baju di mesin cuci 1 tabung yang dilakukan adalah dengan menyimpannya di tempat khusus, agar pakaian berukuran kecil tidak tercecer, dan tidak mudah rusak.

  1. Perhatikan suhu air yang akan digunakan

Mencuci pakaian menggunakan air hangat, agar pakaian jadi semakin bersih. Namun hal tersebut tidak berlaku untuk semua jenis pakaian. Ada baiknya Anda memperhatikan hal tersebut melalui label yang ada di belakang pakaian.

  1. Memanfaatkan shampo bayi untuk pakaian yang menyusut

Pakaian yang Anda cuci menyusut. Tidak perlu khawatir, salah satu cara mencuci baju di mesin cuci 2 tabung yang dapat Anda lakukan kali ini, yaitu dengan menambahkan shampo bayi.

Tambahkan shampo bayi di tempat deterjen pada mesin cuci, dan rendam selama kurang lebih 15 menit, dan dengan proses pengeringan.

Jadi, dari ulasan di atas tentang cara mencuci baju di mesin cuci, apakah Anda sudah menggunakan mesin cuci dengan benar !

Cara Mencuci Jaket agar Tidak Berbulu

4 Cara Mencuci Jaket Agar Tidak Berbulu, yang Jarang Orang Ketahui!

 

Salah satu masalah yang juga cukup mengganggu, terutama ketika Anda mempunyai jaket kain, yaitu berbulu. Tapi jangan khawatir, saat ini ada cara mencuci jaket agar tidak berbulu, yang perlu Anda ketahui. Jadi untuk mengatasi dan mengantisipasi agar jaket kesayangan Anda berbulu, tidak ada salahnya mencoba beberapa tips berikut ini :

  1. Jangan merendam terlalu lama

Adapun cara mencuci jaket agar tidak berbulu yang pertama, yaitu perhatikan, proses perendaman. Dalam hal ini, hindari merendam jaket selama lebih dari 1 jam. Selain itu, sebaiknya gunakan air dengan suhu ruangan, bukan menggunakan air hangat atau bahkan panas, seperti air di atas 60 derajat celcius. Karena hal tersebut akan membuat serat kain jadi melebar dan merenggang.

  1. Cuci menggunakan tangan

Jika Anda mempunyai jaket berbahan parasut, mencuci menggunakan mesin cuci, pastinya tidak akan membuat jaket jadi berbulu. Lain halnya ketika Anda mempunyai jaket dari bahan kain, atau dari bahan woll. Maka sebaiknya cara mencuci jaket agar tidak muncul bulu  sebaiknya dengan menggunakan tangan.

Apabila ada noda, sebaiknya berikan detergen pada bagian yang mempunyai noda, rendam, dan kucek hingga bersih.  Ini akan menjadi cara merawat jaket agar tidak berbulu yang penting Anda perhatikan.

  1. Balik pakaian

Adapun cara mencuci baju agar tidak berbulu berikutnya yang sebaiknya dilakukan, yaitu dengan cara membalik jaket tersebut. Terutama jika ingin mencucinya menggunakan mesin cuci, atau ketika Anda ingin mencucinya menggunakan tangan.

Tujuan, dibaliknya pakaian atau jaket yang hendak dicuci, tidak lain untuk menghindari gesekan dengan pakaian lain, yang membuat serat pada jaket jadi mencuat atau keluar.

  1. Jemur dengan cara digantung menggunakan hanger

Setelah jaket bersih, maka langkah selanjutnya adalah menjemur jaket tersebut. Sama dengan teknik mencuci, teknik menjemur jaket tersebut juga sebaiknya tidak sembarangan.

Selain jaket Anda balik, dengan bagian dalam jaket berada di luar sedangkan bagian luar ada di dalam. Tujuannya, tidak kain, agar serat pada kain tidak semakin merenggang, dan membuatnya jadi mudah berbulu. Teknik ini tentu saja dilakukan untuk mencegah jaket berbulu.

Jadi dari ulasan di atas, jelas sudah ada beberapa cara mencuci jaket agar tidak berbulu yang perlu Anda ketahui, dan lakukan dengan baik. Hasilnya jaket kesayangan Anda tetap bersih, dan pastinya tidak mudah berbulu.

 

Cara Membersihkan Jaket Kulit yang Kotor

Ini 4 Cara Membersihkan Jaket Kulit yang Kotor

Jaket kulit asli bisa terjual dengan harga yang sangat tinggi sehingga akan rugi jika ada kerusakan. Agar tidak mudah rusak, jaket kulit perlu kita rawat dengan cara khusus. Bahkan, saat kotor, jaket kulit tidak bisa langsung kita cuci menggunakan mesin cuci, perlu penanganan khusus cara membersihkan jaket kulit yang kotor. Berikut caranya:

  1. Menggunakan Sabun Cuci Piring Cair 

Anda dapat menggunakan sabun cuci piring untuk membersihkan jaket kulit yang kotor. Caranya, campurkan air hangat dengan 2 sdm sabun cuci piring cair. Celupkan kain lembut ke dalam air tersebut, dan peras hingga cukup lembab untuk mengelap permukaan jaket kulit dengan lembut.

Sebagai tips merawat pakaian, jangan mengelap jaket kulit dengan kain yang basah, nantinya cairannya akan masuk ke dalam pori-pori jaket kulit dan membuatnya rusak. Kemudian basahi kain kedua dengan air biasa, dan peras hingga cukup lembab. Lapkan pada permukaan jaket kulit yang sudah dibersihkan dengan cairan sabun.

Jika sudah selesai, keringkan jaket kulit menggunakan handuk kering halus. Gantung jaket kulit tersebut dalam lemari pakaian dan biarkan kering dengan sendirinya. Pastikan tidak menggunakan mesin pengering atau dijemur langsung di bawah terik matahari karena bisa merusak jaket kulit Anda.

  1. Menggunakan Cairan Pembersih Kulit 

Untuk lebih maksimal, Anda bisa menggunakan cairan khusus pembersih kulit yang bisa dibeli dengan mudah. Namun, Anda harus mengeluarkan biaya ekstra mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu untuk mendapatkannya.

Semprotkan cairan pembersih pada bagian yang kotor dan gosok dengan lembut menggunakan kain halus. Anda bisa membersihkannya dengan gerakan melingkar agar kotoran mudah terangkat.

Jika seluruh bagian jaket kulit sudah kita bersihkan, gunakan kain kering atau handuk halus kedua untuk menyerap cairan pembersihnya. Pastikan tidak lap jaket menggunakan kain lembab karena bahan-bahan yang terkandung pada dalamnya sudah terformulasikan khusus untuk kulit. Kemudian biarkan jaket kulit kering dengan sendirinya.

  1. Menggunakan Pembersih Cat Kuku

Jika jaket kulit memiliki noda yang cukup membandel, Anda bisa menggunakan pembersih cat kuku untuk menghilangkannya.

Caranya, celupkan kapas pada cairan pembersih kuku. Totol-totol lembut pada bagian jaket yang kotor sampai noda hilang. Kemudian lap dengan kain bersih, lembut, dan lembab hingga seluruh noda hilang.

  1. Menggunakan Alkohol

Alkohol juga dapat kita gunakan untuk untuk mengangkat kotoran membandel pada jaket kulit, seperti tinta dan jamur.

Cara membersihkan jaket kulit yang kotor cukup mudah, campurkan satu bagian alkohol dengan satu bagian air. Basahi kain lembut dengan cairan alkohol dan peras sampai lembab.

Usapkan pada bagian jaket yang ternoda dengan gerakan melingkar dan bersihkan dengan kain lainnya yang sudah dilembabkan. Keringkan menggunakan handuk kering yang lembut, hingga tidak ada sisa-sisa air di atas permukaan jaket kulit.

Demikian cara membersihkan jaket kulit yang kotor. Semoga bermanfaat.

 

Anda Tertarik dengan Produk kami? yuk cek sekarang di Website Rumahjahit

atau klik gambar dibawah ini.

Produksi Jas Almamater daerah tangerang

Cara Merawat Baju agar Tidak Pudar

Cara Merawat Baju Agar Tidak Pudar dengan Benar

Para ibu-ibu tentunya menginginkan baju untuk keluarga tetap awet dan tidak luntur ataupun kusam. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam mencuci pakaian, ada beberapa tips merawat pakaian. Berikut ini cara merawat baju agar tidak pudar dengan tepat dan benar, simak penjelasannya di bawah ini:

 

  1. Memperhatikan petunjuk label baju

Cara merawat baju agar tidak pudar yang pertama adalah perhatikan terlebih dahulu petunjuk pada label baju, supaya tidak ada kesalahan dalam membaca label ataupun tag yang tersedia pada baju. Biasanya label yang tertera pada baju berisi pemberitahuan berupa perawatan maupun pencucian baju untuk menghindari kerusakan dan kelunturan pada baju.

  1. Mencuci baju dengan suhu air dingin

Mencuci dengan menggunakan air dingin membantu warna baju tetap awet dan tidak luntur, karenanya pencucian dilakukan dengan air dingin.

  1. Memisahkan baju sesuai dengan warnanya

Biasanya pakaian yang berwarna gelap cenderung rentan mengalami kelunturan pada saat mencuci pakaian. Sehingga, setiap kali mencuci pakaian yang gelap terpisah dari pakaian yang memiliki warna terang.

  1. Menggunakan pengaturan mesin cuci yang tepat dan sesuai

Jika Anda mendapati pakaian yang tidak begitu kotor, sebaiknya menghindari penggunaan siklus pencucian yang berat. Hal ini dilakukan supaya bisa menambah kehalusan pakaian Anda supaya tidak mudah memudar.

  1. Menghindari pengeringan secara ekstra

Selanjutnya, hindari penggunaan mesin pengering yang terlalu lama, karena dapat membuat permukaan pakaian Anda menjadi sedikit kasar. Selain itu, menghindari warna pakaian memudar dengan cepat dan kusam.

  1. Menghindari keseringan mencuci pakaian

Langkah berikutnya, hindari keseringan dalam mencuci pakaian, karena dapat menyebabkan warna baju menjadi cepat memudar. Baiknya digantung terlebih dahulu di luar ruangan supaya terkena udara juga dapat membunuh kuman ataupun bakteri yang menempel pada baju.

  1. Membalikkan pakaian bagian dalam ke bagian luar

Cara yang satu ini terbukti ampuh dalam melindungi serat pada luar pakaian sehingga tetap halus saat dicuci. Meskipun serat pada pakaian bagian dalam warnanya berubah.

  1. Menambahkan kondisioner kain ke dalam cucian

Cara merawat baju agar tidak pudar selanjutnya adalah dengan cara memberikan kondisioner kain supaya tidak gampang mengalami keausan. Hal ini untuk memperoleh hasil yang maksimal.

  1. Menambahkan cuka dan garam

Cuka dapat berfungsi menghilangkan bau pakaian dan bisa menjadi pelembut secara alami dan mencegah warna pakaian yang pudar dengan menggunakan setengah cangkir untuk dimasukkan ke dalam cucian. Selain itu, Garam juga bisa mempertahankan warna pada pakaian untuk mencegah warna pakaian dari pudar

 

Beli jas Almamater

Cara Merawat Pakaian yang Baik

Inilah Cara Merawat Pakaian yang Baik supaya Lebih Awet dan Terus Kelihatan Baru!

Data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memperlihatkan bahwa sampah kain mencapai 2,8% dari 18 miliar ton/tahun. Jumlah itu makin bertambah. Supaya tidak cepat berakhir di tempat pembuangan, ada baiknya Anda mengetahui cara merawat pakaian yang baik.
Jenis-Jenis Pakaian
Setiap jenis pakaian memiliki karakteristiknya sendiri-sendiri. Nah, supaya tetap awet, Anda harus mengetahui jenis-jenis pakaian yang Anda miliki terlebih dahulu.

1. Bahan Katun

Jenis bahan ini terasa dingin ketika Anda memakainya dan mudah menyerap keringat. Pakaian berbahan katun tetap terasa nyaman dipakai meski cuaca cukup panas. Biasanya yang termasuk bahan katun adalah kemeja, baju, dan pakaian impor lainnya.

2. Bahan Rayon Spandex

Pakaian berbahan rayon spandex mampu meredakan panas dan menyerap keringat, sehingga terasa adem saat memakainya. Bahannya juga tidak mudah berkerut dan cukup lembut. Jenis pakaiannya, antara lain gamis wanita, celana legging, dan pakaian olahraga

3. Bahan Sutra

Bahan ini dikenal memiliki kualitas yang tinggi karena terasa anggun dipakai. Bahannya pun terasa lembut, halus, mampu menyerap keringat dan tahan panas. Macam-macam pakaian yang berbahan sutra, misalnya dress wanita, jaket, blouse, dan mukena.

4. Bahan Wol

Meski memiliki ketahanan terhadap panas, bakteri, dan ngengat yang cukup baik, tetapi bikin repot karena mudah kotor. Karena bahannya tebal, cocok dipakai di tempat dingin. Pakaian yang berbahan jenis wol, antara lain jaket blazer, mantel wol, dan sweater.
Cara Merawat Pakaian yang Baik.

Tips merawat pakaian, mulai dari tahap mencuci, cara menjemur, hingga menyimpannya. Simak penjelasannya berikut ini:

1. Pakaian Berbahan Katun

Pakai air dingin untuk mencucinya dan cukup rendam sebentar dengan air deterjen. Sebaiknya jemur di tempat yang teduh atau tidak terkena sinar matahari langsung. Anda bisa atur suhu setrika ke cukup panas, lalu gantung di lemari.

2. Pakaian Berbahan Rayon Spandex

Cara mencuci pakaian yang benar untuk jenis rayon spandex adalah memisahkannya dengan jenis pakaian lain. Pisahkan juga warna polos dengan warna lainnya. Rendam dengan deterjen selama 20 menit. Kucek perlahan dengan tangan. Jemur di tempat yang teduh. Setelah itu, lipat dan simpan di lemari.

3. Pakaian Berbahan Sutra

Pisahkan dengan jenis bahan lainnya. Rendam dengan air dingin dan deterjen khusus. Kucek secara manual, lalu angin-anginkan. Jangan tunggu kering untuk menyetrikanya. Tips menyimpan baju sutra supaya awet adalah cukup gantung di lemari.

4. Pakaian Berbahan Wol

Pakaian bahan wol bisa pakai mesin cuci dengan air dingin dan deterjen cair ringan. Setelah dikeringkan, jemur di tempat teduh untuk menjaga warna dan kekuatan benang. Kemudian, lipat dan simpan di lemari.
Itulah beberapa cara merawat pakaian yang benar untuk berbagai macam pakaian berdasarkan jenis bahannya. Jika telaten dalam memelihara pakaian, pakaian Anda akan tampak terlihat baru terus. Jadi, Anda bisa lebih menghemat uang belanja.

Anda ingin Membeli Produk kami? yuk Cek di Tokopedia Rumahjahit

Atau Klik gambar Dibawah ini.

Cara Merawat Pakaian

4 Tips Mudah Cara Merawat Pakaian, Dijamin Awet!

 

Pakaian merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan. Oleh karena itu langkah yang tepat untuk merawatnya, agar tetap awet dan nyaman meski dalam waktu yang lama. Untuk itu, kami bagikan cara merawat pakaian. Yuk simak baik – baik penjelasan di bawah ini ya :
Perhatikan Label Perawatan Pakaian
Langkah pertama yang perlu anda perhatikan yaitu menyimak label perawatan pakaian. Biasanya,label ini terletak di dalam pakaian. Untuk itu, pahami cara perawatan setiap pakaian yang anda miliki, agar tidak salah cara merawatnya ya!

  • Pisahkan Pakaian Sesuai Jenisnya

    Langkah selanjutnya cara merawat pakaian yang baik yaitu dengan memisahkan pakaian berdasarkan jenisnya. Misalnya, pakaian warna putih tidak boleh dicuci bersama pakaian warna – warni, karena dapat menyebabkan kelunturan. Atau, cuci pakaian jeans dengan bahan jeans lainnya.
    Teknik ini sangat berguna untuk merawat pakaian, sehingga tidak terjadi pemudaran warna, atau risiko lainnya. Selain itu, pemisahan juga memudahkan kerja anda ketika membersihkan pakaian, yuk terapkan sekarang

  • Jangan Terlalu Lama Direndam

    Campuran air dan detergen dapat merusakan serat kain bahkan melunturkan warna. Jadi, jika direndam terlalu lama, maka baju akan terlihat kusam seperti sudah using. Jadi, cara merawat pakaian yang perlu anda terapkan yaitu langsung cuci baju tanpa perlu direndam. Jika ingin merendamnya, perhatikan aturan yang umum tertera di produk deterjen.

  • Gunakan Setrika dengan Bijak

    Setrika merupakan salah satu solusi untuk pakaian yang mudah kusut. Tak jarang, orang menggunakan setrika secara serampangan, asalkan baju langsung halus. Padahal, pemakaian setrika dengan suhu tak sesuai aturan dapat membuat baju cepat rusak.
    Cara merawat baju secara benar yaitu dengan menyetrika dengan suhu normal. Setiap bahan pakaian memiliki batas aman suhu yang berbeda, anda juga perlu memahami hal tersebut. Umumnya, setrika memberikan petunjuk singkat pengatur suhu sesuai jenis kain.

  • Penyimpanan yang Baik

    Langkah terakhir tips merawat pakaian yaitu penyimpanan yang baik secara terpisah. Anda bisa memisahkan antara baju keseharian, baju kantor, baju kondangan, seragam sekolah. Trik ini membuat baju akan lebih awet dan terawat lho.
    Demikianlah 5 cara merawat pakaian yang bisa anda terapkan di rumah, mudah bukan? Yuk miliki baju yang nyaman dan terawat dengan terus memperhatikan cara pemakaiannya. Selamat mencoba dan rasakan perbedaannya !

Cara Berpakaian untuk Orang Gemuk Berhijab

Cara berpakaian untuk orang gemuk Berhijab

Bagi muslimah yang kurang nyaman dengan bentuk tubuhnya, memperhatikan cara berpakaian untuk orang gemuk berhijab menjadi hal yang penting dilakukan. Banyaknya pilihan model fashion yang ada saat ini kadang juga menimbulkan kebingungan untuk memilih model seperti apa yang cocok dengan bentuk tubuh tersebut yang juga dapat membantu penampilan agar terlihat menarik.

Berikut ini adalah ulasan mengenai pilihan baju yang cocok untuk wanita gemuk berhijab. Pilihan tersebut dapat menjadi referensi ketika memilih pakaian untuk berbagai acara.

1. Jangan Memakai Pakaian Ketat

Pakaian ketat yang memperlihatkan lekuk tubuh selain tidak syari juga kurang cocok untuk wanita bertubuh gemuk. Jadi sebaiknya hindari pakaian yang ketat. Pilihlah baju atau pakaian dengan ukuran yang sesuai ukuran tubuh.

2. Memilih Pakaian Warna Gelap

Pakaian berwarna gelap seperti hitam dan navy dapat menjadi solusi atau tips berbusana saat bepergian bagi orang gemuk. Warna tersebut dapat menyamarkan bentuk tubuh sehingga akan terlihat lebih ramping. Jika Anda menyukai warna cerah, bukan berarti Anda tidak boleh memakai pakaian tersebut.

Baju untuk orang gemuk berhijab dapat mengombinasikan warna cerah tersebut dengan atasan warna gelap. Misalnya atasan hitam kombinasi bawahan berupa celana kulot warna cream dan hijab dengan warna senada dengan kulot.

3. Memilih Motif Kecil

Jika Anda menyukai pakaian bermotif, cara berpakaian untuk orang gemuk berhijab yang disarankan adalah memilih pakaian dengan motif kecil-kecil. Motif tersebut dapat menyamarkan bentuk tubuh gemuk sehingga terlihat lebih ramping. Memakai pakaian dengan motif besar akan membuat tubuh terlihat besar.

4. Memilih Baju Model Kerah V-Neck

Memilih baju atau pakaian dengan kerah V neck juga dapat membantu tubuh terlihat lebih ramping. Untuk model bajunya, usaha yang memiliki lengan panjang sehingga dapat membantu mengurangi volume tubuh. Selain modelnya, bahan pakaian tersebut juga perlu dipertimbangkan misalnya bahan ceruti atau sifon.

5. Hindari Baju yang Terlalu Longgar

Walaupun tidak disarankan memakai pakaian ketat, memakai pakaian yang terlalu longgar atau oversized juga sebaiknya dihindari. Pasalnya pakaian yang longgar justru akan menambah volume tubuh. Untuk itu, Anda dapat menyiasatinya dengan memakai celana kain atau celana kulot sehingga tubuh akan terlihat lebih tinggi dan proporsional.

6. Hindari Rok Model A-Line

Jika ingin memakai rok, sebaiknya pilihlah model selain rok A-line. Model rok tersebut akan membuat tubuh terkesan lebih pendek dan dapat menggambarkan bentuk perut. Hal ini tentu akan membuat wanita semakin kurang percaya diri. Untuk itu, pilihlah rok yang panjang lurus dan potongan yang lebih bold.

7. Motif Garis Vertikal

Jika Anda menyukai baju bergaris, pilihlah motif garis vertikal dengan model leher berkerah. Model baju seperti ini akan menyembunyikan volume tubuh di bagian leher. Sedangkan motif garis vertikal akan memberikan kesan yang lebih langsing saat dikenakan.

Demikian beberapa cara berpakaian untuk orang gemuk berhijab. Sekarang, Anda tentu tidak akan bingung lagi untuk memilih pakaian yang cocok agar tetap tampil menarik.

Cara Berpakaian untuk Orang Gemuk Agar Terlihat Kurus

Bagaimana  cara Berpakaian untuk orang gemuk Agar terlihat kurus dan proporsional?  

Penampilan saat ini menjadi hal yang sangat penting karena dapat mempengaruhi kepercayaan diri. Untuk itu, banyak yang ingin tahu bagaimana cara berpakaian untuk orang gemuk agar terlihat kurus. Pemilihan pakaian yang tepat memang dapat memberikan kesan lebih ramping secara instan dan juga menarik. Penasaran bagaimana caranya?

1. Pakaian Berbahan Ringan

Terlepas dari seperti apa model pakaian yang akan dipilih, hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah jenis bahan yang digunakan pada pakaian tersebut. Pilihlah pakaian yang terbuat dari kain ringan seperti katun dan linen. Sementara itu ukuran pakaian sebaiknya dibuat pas dengan bentuk tubuh, tetapi tidak terlalu ketat.

2. Memilih Bra yang Tepat

Bra memang tidak akan terlihat dari luar. Namun pemilihan bra yang kurang tepat akan memberikan kesan buruk pada penampilan dan justru dapat membuat seseorang terlihat lebih berisi. Untuk itu pilihlah bra yang pas dan pastikan tidak kendur.

3. Celana Potongan Klasik

Jika ingin mengenakan celana pendek, pilihlah celana pendek potongan klasik yang lebih pendek dibandingkan celana panjang yang longgar Pilihlah celana atau bawahan yang terbuat dari bahan tipis atau tidak terlalu tebal.

4. Baju Dengan Detail 

Cara berpakaian untuk orang gemuk agar terlihat kurus selanjutnya adalah memilih baju atasan yang memiliki detail seperti kerah, bentuk lengan yang unik, atau detail lainnya untuk menyamarkan bentuk tubuh. Misalnya jika ingin motif bergaris bisa menggunakan motif vertikal.

5. Baju atau Dress Dengan Tali Pinggang

Pilihlah baju, dress, celana, atau rok yang dilengkapi dengan tali pinggang yang dapat diatur. Tali tersebut akan membuat tubuh terlihat lebih kencang. Memakai pakaian dengan tali pinggang juga akan membuat tubuh terlihat lebih ramping dan proporsional.

6. Memilih Rok Atau Celana yang Tidak Menutup Pergelangan Kaki

Pergelangan tangan dan pergelangan kaki adalah bagian yang paling ramping. Menonjolkannya menjadi salah satu tips berbusana saat bepergian yang dapat dicoba. Anda dapat memakai celana model kulot dengan atasan yang tidak menutup bagian pergelangan tangan.

7. Gunakan Ikat Pinggang

Ikat pinggang merupakan salah satu item fashion dengan berbagai outfit. Memakai ikat pinggang akan membantu mempertegas bagian bawah dan atas tubuh sehingga membuat perut terlihat lebih ramping. Tetapi pastikan ikat pinggang yang tidak terlalu tebal dan besar.

8. Baju Terusan

Model baju yang cocok untuk orang gemuk adalah model terusan. Ada banyak pilihan baju terusan seperti kaftan, model atasan kimono atau tunik. Untuk tunik dapat dengan celana legging.

Menyamarkan bentuk tubuh menjadi salah satu kunci penting dalam cara berpakaian untuk orang gemuk agar terlihat kurus. Untuk itu, Anda dapat menyiasatinya melalui detail-detail dan model pakaian yang digunakan. Jadi, Anda akan semakin percaya diri.

Mitra Pengadaan Jas Almamater Kampus Terpercaya

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menentukan Mitra Pengadaan Jas Almamater Kampus

Mitra Pengadaan jas almamater kampusAlmamater adalah salah satu hal penting yang umumnya digunakan oleh suatu institusi pendidikan, organisasi ataupun instansi tertentu. Banyak kita lihat bahwa almamater memiliki bentuk, warna yang beragam. Jika anda ingin membuat almamater, perhatikan hal-hal penting berikut ini sebelum menjalin kerjasama dengan mitra pengadaan jas almamater kampus.

Perhatikan Detail Alma Mater

Sebelum membuatnya perhatikan detail-detailnya untuk membedakan almamater dengan jenis-jenis pakaian lainnya. Adapun detail yang perlu diperhatikan adalah:

  1. Kerah almamater umumnya berbentuk notch lapel atau jenis kerah shanghai.
  2. Saku almamater berupa saku vest terletak di atas dan saku klep pada bagian bawah.
  3. Kancing almamater berbentuk pipih.
  4. Belahan belakang yang terdiri dari No Vent/ tanpa belahan dan Single Vent/ satu belahan.
  5. Lengan licin untuk kesan lebih formal.
  6. Belahan Lengan.
  7. Logo Instansi.
  8. Desain jas almamater

Bahan Almamater

Pastikan anda memilih bahan yang memenuhi standar kebutuhan, misalnya saja bahannya halus, mudah menyerap keringat, tidak mudah kusut, tidak mudah sobek dan tebal.

Selain itu, pilihlah bahan yang mudah cara membersihkan dan merawatnya, dengan begitu anda tidak perlu terlalu sering mencuci. Nah, jika anda bingung tentang jenis-jenis kain almamater, anda bisa meminta rekomendasi dengan mitra pengadaan jas almamater kampus.

Warna Almamater

Selain bahan, anda juga perlu mempertimbangkan pemilihan warna almamater, anda bisa menyesuaikan dengan warna instansi. Selain itu, pilih warna yang adem dan tidak norak.

Ukuran Almamater

Setelah menentukan warna, selanjutnya tentukan ukuran almamater kuliah. Agar mendapatkan ukuran almamater yang sesuai dengan penggunanya, pastikan ukurannya tidak terlalu longgar maupun terlalu ketat.

Dengan memiliki jahitan yang rapi dan bagus maka almamater tidak mudah rusak. Jahitan sendiri terdiri dari jahitan luar dan dalam, mulai dari garis leher, kelepak kerah, lubang kancing, lengan jas dan bagian lainnya.

Kami telah membahas secara singkat hal-hal penting untuk Anda pertimbangkan sebelum memilih mitra pengadaan jas almamater kampus. Anda harus memastikan bahwa Anda memilih pabrik jas almamater yang terpercaya dan berkualitas. Jika Anda masih merasa bingung, Anda dapat mempercayakan kebutuhan Anda kepada kami. Kami menjamin hasil yang memuaskan dengan harga yang terjangkau.

Tags: Kerah Almamater, Saku Almamater, Lengan Almamater. 

Pengadaan Jas Almamater – Rumah Jahit

5 Jenis Kain yang Sering Digunakan pada Pengadaan Jas Almamater

Pengadaan baju almamaterAlmamater selalu identik dengan dunia perkuliahan, secara tidak langsung almamater merupakan sebuah identitas dari universitas.Selain desain jas almamater yang bagus diperlukan juga jenis kain  yang nyaman dan berkualitas sebagai bahan dasarnya.

American Drill

Jenis kain pertama yang direkomendasikan adalah American Drill. Kain jenis ini memiliki permukaan bahan yang lembut dan halus serta karakter kainnya yang lumayan kaku karena bahan utamanya merupakan campuran dari polyester dan katun.

Ukuran seratnya sendiri sedang, Almamater dengan menggunakan jenis kain ini tidak hanya hanya tapi juga awet dan kuat, Jadi tidak perlu khawatir akan mudah sobek maupun rusak.

Twist Drill

Setelah kain American Drill, kain selanjutnya adalah Twist Drill. Untuk karakternya sendiri lebih kaku daripada American Drill. Secara tampilan terlihat mengkilap, tidak mudah kusut, rapid an tentunya perawatannya lebih mudah.

Sayangnya, untuk segi kenyamanan kain jenis ini terbilang kurang nyaman, pasalnya akan membuat badan mudah gerah dan panas karena kain ini terbuat dari bahan sintetis. Bagi anda yang memiliki keterbatasan budget, tidak ada salahnya menggunakan kain jenis ini karena harganya cukup murah.

Japan Drill

Kain Japan Drill memiliki ukuran serat besar, tebal dan kuat. Bahan utama pembuatan kain ini yaitu kombinasi katun dan polyester dengan komposisi lebih banyak katun. Tak heran jika, kain jenis ini favorit untuk membuat almamater karena akan sangat nyaman, selain itu kain ini tidak panas, lembut serta mudah dalam menyerap keringat.

Taipan Drill

Jenis kain berikutnya yang cocok untuk pengadaan baju almamater adalah Taipan Drill. Kain jenis ini memiliki karakter yang sangat lembut dan nyaman. Untuk bahan utama pembuatannya yaitu 70 % katu dan 30 % tetoron. Secara bentuk tampilan, kain ini memiliki warna yang cenderung sama dengan seragam PNS. Almamater dengan bahan dasar ini akan nampak elegan, mewah dan berkelas.

Hisofy Drill

Jenis-jenis kain terakhir yang cocok untuk membuat almamater adalah Hisofy Drill. Kain jenis ini cocok untuk anda yang ingin membuat almamater dengan kualitas unggulan, karena kualitas dan harganya yang lumayan mahal. Sedangkan dari segi kualitas lebih unggul dari American Drill.

Demikianlah beberapa rekomendasi kain yang cocok digunakan dalam pengadaan baju almamater. Jika anda ingin membuat almamater harap memilih pabrik jas almamater yang sudah terpercaya dan berkualitas. Ingat, perhatikan juga budget yang dimiliki. Jangan sampai anda sudah memilih bahan yang mahal namun kekurangan dana!

Tags: Jenis Kain, American Drill, Hisofy Drill, Japan Drill, Twist Drill, Taipan Drill. 

RumahJahit