Kalung wisuda atau samir merupakan salah satu perlengkapan wisuda yang tidak boleh terlupakan. Kalung ini sebagai kalung pada wisudawan dan wisudawati, kalung ini umumnya berbahan dasar kain. Warna kain tergantung dengan kebutuhan wisuda, ada yang menggunakan satu warna, ada juga yang menggunakan 2 warna.
Pembuat memasang emblem sekolah atau universitas / medali wisuda di ujung kalung. Mereka dapat membuat emblem ini menggunakan bahan aluminium, akrilik, kuningan, stainless steel, logam maupun bahan lain sesuai permintaan pemesan.
Orang-orang menyebut produk kalung wisuda ini dengan berbagai nama. Sebagian menyebutnya samir wisuda, medali wisuda, gordon wisuda dan beberapa sebutan lain. Namun intinya tetap sama, yaitu kalung wisuda. Wisudawan menggunakan kalung ini sebagai perlengkapan pakaian wisuda atau toga wisuda.
Makna Samir / Kalung Wisuda
Samir, kalung berbahan kain yang berfungsi untuk menggantungkan medali atau gordon pada baju toga wisuda, ternyata memiliki makna khusus. Samir atau kalung wisuda ini melambangkan keagungan, seperti menyambut tamu besar yang datang. Penyelenggara biasanya memberikan kalung kepada tamu besar sebagai tanda penerimaan serta penghargaan atas kedatangannya.
Gordon atau medali yang tergantung di ujung kain samir melambangkan kemenangan seorang petarung. Ini merupakan penghargaan atas keberhasilan seseorang memenangkan suatu perlombaan. Dalam konteks wisuda, medali ini menandakan keberhasilan wisudawan dan wisudawati menyelesaikan pendidikan mereka dengan baik.
Jenis Bahan Kain & Gordon Kalung Wisuda
Sebaiknya Anda mengetahui bahan-bahan dalam pembuatan kalung wisuda sebelum memesan dalam jumlah besar. Anda harus memutuskan pilihan bahan untuk acara besar seperti wisuda berdasarkan kebutuhan dan anggaran. Anda dapat langsung mendiskusikan hal ini dengan pihak konveksi.
Namun, Anda juga bisa mulai memilih bahan dari sekarang sesuai kebutuhan. Berikut beberapa bahan yang umumnya produsen gunakan dalam pembuatan kalung wisuda:
· Kain Satin
Jenis kain kalung wisuda salah satunya adalah kain satin. Ciri khas dari kain satin ini adalah permukaan kain yang licin dan mengkilap. Bahan satin ini memiliki ciri khas yang hampir sama dengan sutra, tetapi keduanya menggunakan serat yang berbeda.
Meskipun sutra dan satin sama-sama terasa lembut di kulit, namun satin memiliki permukaan kain yang lebih licin jika dibandingkan dengan bahan kain sutra. Licin dan mengkilap yang diciptakan oleh kain satin ini menimbulkan efek elegan dan mewah jika dikenakan.
· Kain Beludru
merupakan jenis kain tenun yang memiliki tekstur berumbai. Kain dengan tekstur rata, halus dengan permukaan kain yang lembut dan berkilau. Kain ini seperti perpaduan antara wol dan sutra. Menggunakan bahan kain ini akan memunculkan kesan mewah pada saat prosesi wisuda.
· Kombinasi Satin & Beludru
Umumnya beberapa institusi pendidikan menggunakan dua bahan yang dikombinasikan. Kombinasi antara satin dan beludru akan menambahkan kesan eksklusif bagi pemakai kalung wisuda.