Tren Jaket Bomber Jokowi 2019
Joko Widodo (Jokowi) adalah seorang presiden yang dikenal sangat kekinian. Bagaimana tidak? Presiden Indonesia ke-7 itu sangat menggemari musik rock dan senang betul mengenakan jaket bomber. Untuk jaket, bahkan ada istilah “jaket bomber Jokowi”. Sejak itu, jaket bomber viral. Siapapun senang menggunakannya.
Namun, tahukah Anda mengenai sejarah jaket bomber Jokowi ini?
Sejarah Jaket Bomber
Awal: Pilot tempur AS pakai untuk menahan dingin saat Perang Dunia I.
Tren mulai 1915: Tentara Inggris di Prancis dan Belgia pakai jaket kulit panjang. 1917 AS bagikan jaket bomber kulit. 1926 Leslie Irvin perusahaan di Inggris, jadi produsen utama untuk Royal Air Force selama Perang Dunia II. Dibutuhkan untuk penerbangan di ketinggian 25.000 kaki (suhu -50°C).
Kini model MA-1 lebih umum karena pesawat sudah punya kokpit tertutup dan penghangat. Sekarang Lebih berfungsi sebagai item fashion.
Tren Jaket Bomber di Indonesia
Kepopuleran jaket bomber makin massif saat anak-anak skinhead dan scooterboys mengenakan jaket ini sebagai seragam. Awal 2000-an, jaket ini menjadi makin populer dalam industri hip-hop. Bahkan, para polisi Amerika Serikat juga mengenakan sebagai seragam mereka.
Indonesia juga kebagian popularitas jaket bomber ini dengan “jaket bomber Jokowi”. Tak pelak, jaket ini menjadi populer.
Namun, sejak tahun 2018 kemarin, jaket bomber Jokowi akan menurun trennya tahun 2019 ini. Maklum saja, jaket bomber ini telah booming sejak beberapa tahun kemarin. Meskipun begitu, Anda yang tidak terlalu suka dengan tren fashion tetap kece mengenakannya. Toh, menurut kami, fashion bukanlah soal tren, melainkan kenyamanan pada pemakainya.